PTPN IV Unit Marjandi Tutup Parit Isolasi Kebun di Karang Ono


MenaraToday.com - Simalungun :

Gawat...!! diduga kerja konyol, parit isolasi pekebunan PTPN IV unit Marjandi dilakukan penutupan dengan menimbun Manggunakan tanah serta sampah plastik. Parit isolasi tersebut yang terletak di Karang Onom Kelurahan Panei Tongah, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun telah selesai dikerjakan.

Pantauan Menaratoday.com, penutupan parit isolasi tersebut diperkirakan ada dibuat sekitar 50 meter mulai di sepanjang batas jalan Pematangsiantar - Pematang Raya.

Namun menurut asisten SDM PTPN IV Unit Marjandi, Vincent Nadeak. Kegiatan tersebut merupakan hasil kesepakatan bersama dengan masyarakat pada 13 Maret lalu, untuk meminimalisir debit air yang akan turun kejalan.

"Penutupan parit isolasi merupakan hasil kesepakan pihak perkebunan dengan masyarakat yg dilakukan tanggal 13 Maret 2028 lalu. Agar air yang turun dari kebun dengan perlahan turuh kejalan. Kalau ada parit isolasi yg besar, maka aliran air dari parit menuju pemukiman juga besar karena airnya ditampung dulu di parit isolasi yang besar. Hal ini juga dilakukan karena parit masyarakat terlalu kecil dan tidak sebanding dgn besar nya parit isolasi. Maka ditutuplah parit isolasi tersebut" ujar Vincent Nadeak, melalui pesan WhatsAppnya.

Namun menurut R Gultom salah satu pengamat lingkungan hidup, hal tersebut masih bertolak belakang dengan program lingkung Perkebunan PTPN dan di minta melakukan pengkajian ulang dengan transparan pada publik.

"Ini kayaknya masih bertolak belakang dengan tata kelola lingkungan hidup di PTPN, karena parit isolasi merupakan hal yang harus dibuat untuk menjaga lingkungan. Itu kayaknya masih kesepakatan yang amat keliru diminta PTPN IV unit marjandi harus mengkaji ulang dan memperbaikinya" ujar Gultom.

Masih Gultom, "Itu bukan mengantisipasi, tapi sangat merusak. Karena parit isolasi menampung dan sebagian menahan air dari kebun, tidak meluapkan sekaligus air tersebut yang ditampung. Air akan keluar hanya sesuai debit yang tidak tertampung lagi. Emangnya air kran, sekaligus terbuka dan tumpah semua air yang ditampung" jelasnya.

Dalam penanganan banjir di kelurahan panei tongah, diharapakan keseriusan dari pihak PTPN IV Unit Marjandi untuk mengatasinya dan melakukan tindakan yang benar- benar dapat mengalihkan air perkebunan tersebut.(R1/red)
Lebih baru Lebih lama