Gaji Perangkat Nagori Belum Cair, DPMPN Simalungun Bungkam Seribu Alasan




Menaratoday.com, Simalungun:

Pemerintah Nagori di Kabupaten Simalungun sebagian kewalahan untuk menjalankan roda pemerintahannya seperti biasa, karena dikabar hingga saat ini belum menerima Alokasi Dana Nagori yang menampung operasional kantor serta gaji Pangulu maupun Perangkatnya. Dan bertambah beban akibat pandemi covid-19.

Hal tersebut banyak dikeluhkan oleh Pangulu di Kabupaten Simalungun dan memohon untuk dapat direalisasikan pencairan ADN tersebut di masa Idul Fitri yang sebagian dari Pegawai Pemerintah Nagori akan merayakannya.

Seperti yang disampaikan anggota DPRD Simalungun, Bona Uli Rajagukguk Ketua F-Gerindra beberapa waktu lalu saat melakukan kunjungan tugas bertemu pada Pangulu Kecamatan Tanah Jawa tentang peretribusian bantuan dampak pandemi covid-19 pada masyarakat, Dan menyinggung terkait gaji atau ADN, " Jangan hanya Pemerintah Kabupaten Simalungun memberi tanggung jawab pada Pangulu atau Perangkatnya, Tapi Hak mereka melalui ADN tidak di realisasikan" Ujarnya.

Masih dengan Bona Uli Rajagukguk yang merupakan anggota Komisi I yang membidangi Pemerintahan, "Mereka para pangulu dan perangkat Nagori terdampak juga dengan keadaan pandemi covid-19 saat ini, tapi mereka tidak bisa mendapatkan bantuan sembako atau BST maupun BLT dari pemerintah. Jadi mau memberikan apa makan anak - istrinya, Kalau DPMPN juga hingga saat ini belum mencairkan ADN. Apalagi mau Idul Fitri" Jelasnya.

Kabar belum dicairkan ADN tersebut, diterangkan Bona Uli Rajagukguk atas pengaduan dan informasi yang disampaikan langsung oleh Pangulu maupun Perangkat Nagori kepadanya sebagai anggota DPRD Simalungun.

Namun saat menaratoday.com mencoba konfirmasi DPMPN melalui sekretaris Dinas Roganda Sihombing, terkesan bungkam seribu alasan dengan tidak menjawab pesan WhatsApp yang dilayangkan. Dan terlihat Roganda Sihombing sedang online. (R1/red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama