MenaraToday.com - Pelalawan. :
Warga Desa Makmur, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau di hebohkan dengan temuan jejak di duga Kucing besar hitam yang masuk kepemukiman warga untuk mencari makan.
"Hewan ini masuk ke pemukiman warga karena habitatnya terganggu akibat munculnya perusahaan-perusahaan ditambah dengan pembalakan liar di hutan" ujar warga sekitar yang berada di perusahaan Corporasi Perkebunan Kelapa Sawit PT. Indo Sawit anak perusahaan Coorporasi Asian Agri Group.
Sementara itu Kaur Desa Makmur, Doni kepada MenaraToday, Senin (22/4/2019) menyebutkan Pemerintah Pusat melalui Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah menempuh berbagai cara untuk melindungi Hutan Lindung yang ada di perusahaan perkebunan maupun HP-HTI. Semakin menipisnya kawasan hutan lindung membuat hewan yang di lindungi ini masuk ke perkampungan masyarakat untuk mencari makan.
"Kucing hitan besar ini telah memangsa 9 ekor bebek dewasa milik masyarakat Desa Makmur Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan dalam kurun waktu Seminggu ini. Dimana bebek warga habis ada yang satu ekor seminggu dan ada dua ekor bebek" jelas Doni yang juga merupakan peternak bebek di jalur 10 SP 6 Desa Makmur. (Zulkifli)
