KKN 44 Bentuk ”POSBINDU PTM 44” Untuk Pencegahan Penyakit Tidak Menular


MenaraToday - Malang :

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 44 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) resmi diterima di Desa Pringgodani, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur.


Sejak hari itu tim KKN Kelompok 44 UMM mulai melaksanakan program kerja demi usaha membangun Desa Pringgodani menjadi lebih baik.

Desa Pringgodani, termasuk desa dengan komoditas utama tebu. Menurut data profil dan bidan desa, angka penyakit Diabetes Melitus dan Hipertensi cukup tinggi.

Diantaranya di Desa Pringgodani yang memiliki 4 dusun, yaitu Dusun Sumberwaluh, Dusun Sengon, Dusun Krajan dan Dusun Sumberbendo hingga belum memiliki Pos Pembinaan Terpadu sehingga tim divisi kesehatan dan lingkungan  berinisiatif untuk membentuk Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu). 

Posbindu merupakan program unggulan dari divisi Kesehatan dan Lingkungan mengingat masih kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, khususnya mengenai penyakit degeneratif dan penyakit tidak menular. 

Sasaran dari pebentukan POSBINDU ini adalah  masyarakat usia 15-55 tahun yang bertujuan untuk mencegah penyakit tidak menular yang sering terjadi di Desa Pringgodani seperti diabetes melitus dan hipertensi.

Dalam acara peresmian posbindu ini, juga diadakan penyuluhan mengenai diabetes melitus yang disampaikan oleh Alfy Afifa At-thakhira, S.Farm, Apt. sebagai pemateri dan pada akhir acara diadakan juga cek kesehatan gratis berupa pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, dan asam urat. 

Berdasarkan pantauan awak media, warga memiliki antusias sangat tinggi saat berjalannya rangkaian acara yang diadakan di Balai Desa Pringgodani.

Pemeriksaan dari POSBINDU yang telah dibentuk oleh Divisi Kesehatan dan Lingkungan KKN kelompok 44 Universitas Muhammadiyah ini akan terus berlanjut setiap bulannya di Polindes Desa Pringgodani yang terletak di Dusun Krajan. 

"Harapan kami dengan terbentuknya POSBINDU ini dapat mencegah penyakit tidak menular di Desa Pringgodani ini," kata Alfy Afifa At-thakhira, S.Farm, Apt.
Lebih baru Lebih lama