Saksi Sebut Ada Oknum Polisi 'Disarang Narkoba' Saat Pembunuhan Reza


MenaraToday.Com - Serdang Bedagai :

Tewasnya Reza Ramadhan Sinaga (21) Warga Desa Sipispis, Kecamatan Sipispis, yang dibunuh oleh Lili Irawan alias "JJ" alias Jojon, Warga Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis, Pada tengah malam sekitar Pukul 23:40 Wib diareal kebun sawit Desa Tinokkah, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Provinsi Sumatera Utara, masih menyisakan tanda tanya dan bahkan menjadi pergunjingan ditengah - tengah masyarakat.

Sebab, setelah Reza dijemput oleh Guntoro dan Ewin, Reza langsung dipukul leher belakangnya oleh Jojon dilokasi "Sarang Narkoba", lokasi yang biasa disebut "Gongsol' atau "Pangkalan" yang telah dilengkapi genset (mesin lampu) itu disinyalir tempat para pelaku narkoba bertransaksi dan mengkonsumsi narkoba dengan tempat yang terbuka waktunya 24 jam nonstop, tak hanya itu, tempat itu juga sebagai tempat bermain judi.

"24 Jam Gongsol itu melayani, genset hidup macam orang pesta" Kata Saksi bernama Rahmad alias Tesi.

"Orang make (mengkonsumsi narkoba) disitulah nongkrong nya, main judi" Jelasnya lagi.

Pada saat kejadian tewasnya Reza ditengah malam itu, beberapa orang saksi seperti Tesi dan Febri mengatakan bahwa pada saat itu ada seorang Oknum Anggota Polisi berpangkat Bripka, berinisial "LM" alias "Raja" yang bertugas di Polsek Sipispis dilokasi kejadian bersama dengan Embrin Saragih, seorang mantan Anggota Polisi yang disebut - sebut sang pemilik areal kebun sawit "Pangkalan" atau "Gongsol'" tersebut.

"Lokasinya Embrin, kalau ladang orang mana mungkin, marah lah orang" Kata Tesi, Remaja yang sering mangkal disana.

"Saat kejadian kami di Gubuk, sama Jojon (Pelaku), Raja (Oknum Polisi), Embrin Saragih (Mantan Polisi) Kami 7 Orang lah Disitu" Ungkap Tesi dan Febri kepada MenaraToday.Com dengan Polos.

Terkait keberadaan Oknum Anggota Polisi Polsek Sipispis dilokasi "Pangkalan" tersebut, MenaraToday.Com Konfirmasi kepada  Kapolsek Sipispis, Iptu Bringin Jaya, Senin (3/2/2020) Sekitar Pukul 7:30 Wib Pagi tadi, melalui WA (WhatsApp) tetapi pesan yang terkirim terlihat belum dibaca, disambangi MenaraToday.Com ke Kantornya tetapi Kapolsek tidak berada ditempat.

Disaat yang sama Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Sunadi yang juga Dikonfirmasi MenaraToday.Com melalui WA, terlihat pesan WA sudah ceklis biru, tetapi hingga berita ini diturunkan MenaraToday.Com  belum mendapat balasan jawaban.(Irlan.S)
Lebih baru Lebih lama