MenaraToday.Com - Cianjur :
Serah terima jabatan (Sertijab) empat Kepala Desa terpilih periode 2020-2026 se Kecamatan Cianjur Kota, yang dilakukan di aula kantor kecamatan tersebut, dilaksanakan secara tertutup, Senin (13/04).
Padahal kapasitas aula tersebut mampu menampung 100 orang. Namun pada kesempatan itu, Camat Cianjur Kota Tom-tom Dani Guardiat, BA, hanya mengundang kurang lebih dari 20 orang.
Adapun yang diundang pada kegiatan sertijab kades terpilih itu, Kepala Desa Nagrak, Mekarsari, Limbangansari dan Babakankaret, empat Kepala Desa Depinitif, ketua BPD masing-masing desa, dan dua orang dari Forkopimcam Cianjur.
Saat ditemui awak media Tom-tom Dani Guardiat, BA, menuturkan alasan kenapa sertijab kades dilakukan tertutup tanpa dihadiri masyarakat dan pihak keluarga kades terpilih, lantaran pihaknya mengikuti anjuran pemerintah dan maklumat Kapolri, yang mana didalamya tertuang 'dilarang melakukan kerumunan dan memberlakukan physical distancing.
"Ini kan perintah pimpinan untuk segera melaksanakan sertijab kepala desa terpilih. Kendati demikian, kita juga dalam melaksanakannya harus menimbang dan mempertimbangkan situasi saat ini. Nah, menyikapi hal tersebut dalam pelaksanaannya, kita pun mengikuti protokol kesehatan yang diberlakukan pemerintah dan maklumat Kapolri," ujar Tom-tom Dani Guardiat BA diruang kerjanya.
Lanjutnya, dari keempat kades yang telah mengikuti sertijab, semuanya tampak siap menjalani tugasnya sebagai kepala desa. Diharapkan dalam menjalani tugasnya sebagai pimpinan tingkat desa, bisa amanah sesuai dengan sumpah jabatannya saat dilantik.
"Untuk para kepala desa terpilih, saya berpesan agar amanah dalam menjalankan tugasnya sesuai tupoksinya dan sumpah jabatannya," tambahnya.