PWI Dan Distan Sergai Budidaya Singkong Ketan

Ketua dan Sekretaris PWI Sergai Edi Saputra dan Darmawan, Pengurus PWI Sugiono, Abdul Malik bersama Kadistan Sergai Dedy Iskandar, para Kabid Chairul, Fathorasi, Roy SL Sipayung saat panen singkong ketan persiapan demplot pengembangan bibit singkong ketan, Jumat (9/9) sore di Dusun VIII Desa Simpang Empat Kec.Sei Rampah. (Irlan/Putra Pane)



Menaratoday.com - Sergai :

Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan Diversifikasi pertanian di Kab.Serdang Bedagai (Sergai), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kab.Sergai bekerja sama dengan Dinas Pertanian (Distan) Sergai mengembangkan budidaya singkong ketan (ubi pulut).

Peninjauan persiapan demplot pengembangan bibit singkong ketan, Jumat (9/9/2022) sore di Dusun VIII Laut Dendang Desa Simpang Empat Kec.Sei Rampah.

Peninjauan dihadiri Kadis Pertanian Sergai Dedy Iskandar, Ketua dan Sekretaris PWI Sergai Edi Saputra dan Darmawan, Pengurus PWI Sugiono dan Abdul Malik, Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Fathorasi, Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Chairul, Kabid Perkebunan Roy SL Sipayung.

Ketua PWI Sergai Edi Saputra mengatakan Kab.Sergai merupakan salah satu Kabupaten sentra singkong di Sumut, sebagai upaya mendukung program ketahanan pangan dan diversifikasi pertanian, serta upaya peningkatan hasil petani singkong.

Serta selaras dengan motto PWI Melayani lanjutnya, PWI Sergai bekerja sama Dinas Pertanian Sergai dalam rangka budidaya singkong jenis ketan untuk pengembangan ketersediaan bibitnya.

"Dipilihnya singkong jenis ketan pertama singkong jenis ini masih tergolong langka di Kab.Sergai, singkong ketan merupakan singkong untuk konsumsi dengan cita rasa gurih dan pulen, serta harga jualnya yang tinggi yang saat ini menembus Rp5.000 perkilogram, sementara saat ini harga pasaran singkong jenis lainnya sekitar Rp1.300 perkilogramnya di petani", terang Edi Saputra.

Ditambahkan Ketua PWI, dirinya berharap kerjasama dengan Distan Sergai nantinya dalam kurun waktu 2 hingga 3 tahun, bibit singkong ketan dapat didistribusikan ke petani yang pada akhirnya dapat mendongkrak pendapatan petani dengan budidaya singkong ketan.

Kadis Pertanian Dedy Iskandar kepada Waspada menyampaikan rasa salut kepada PWI Sergai yang tidak hanya peduli terhadap pemberitaan maupun karya jurnalistik , tetapi juga peduli terhadap nasib petani melalui program budidaya singkong ketan.

"Budidaya singkong ketan merupakan gagasan dari PWI Sergai, berhubung prosfek singkong ketan sebagai bahan konsumsi lebih menjanjikan baik dari segi harga maupun rasa sehingga Dinas Pertanian tertarik, inilah yang melatar belakangi kerja sama ini, terlebih program ini selaras dengan program ketahanan pangan dan diversifikasi pertanian", pungkas Dedy Iskandar.(Irlan/putra pane)



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama