Dihari Jadi Ke 495, Artis Bintang Pantura Hibur Warga Indramayu


MenaraToday.Com - Indramayu :

Musik tarling khas Indramayu yang menjadi kebanggaan masyarakat Indramayu mewarnai kemeriahan Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-495 dalam Konser Bintang Pantura yang digelar di Lapangan Sport Centre Indramayu,  (9/10/2022).Minggu malam

Sebanyak 50 Artis Pantura di Kabupaten Indramayu unjuk gigi untuk menghibur para penonton. Mereka menjadi bagian dari Lembaga Musik Seniman Pantura (L-Musentra) Indramayu yang berpartisipasi memeriahkan Hari Jadi ke-495 Indramayu.

Sejumlah artis pantura silih berganti menghibur para penonton dengan gaya dan suara khasnya. Ada Yuliana ZN feat. Novi KD membawakan lagu Tetep Demen, Susy Arzety feat. Suka Wijaya membawakan lagu Cuma Andon, Hj. Aas Rolani feat. Wa Kancil membawakan lagu Wati Bohong, Yati Komala feat. Esta Jooz membawakan lagu Cinta Dudu Jamu dan penampilan para artis pantura lainnya.

Para artis pantura Indramayu merasa bangga dan tidak menyangka bisa tampil dan menghibur para penonton di momen Hari Jadi ke-495 Indramayu. Dalam kesempatan ini mereka menyampaikan harapan untuk kemajuan Indramayu yang kini dinahkodai Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar.

Seperti dikatakan Wa Kancil pelawak Sandiwara Lingga Buana yang juga pemilik lagu Kelara, dirinya sejatinya pelawak. Namun dirinya merasa bangga ketika dapat tampil menjadi bagian dari Konser Bintang Pantura.

“Alhamdulillah senang banget dan enggak nyangka karena saya itu termasuk pelawak bukan sepenuhnya penyanyi tetapi terimakasih sampai diundang untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-495 Alhamdulillah. Banget engga nyangka,” kata Wa Kancil.

Wa Kancil mengharapkan, dengan adanya konser ini para seniman pantura di Kabupaten Indramayu semakin maju dan musik pantura Indramayu terus buming dan disukai kalangan masyarakat Indramayu.

“Harapan untuk para seniman khususnya d Kabupaten Indramayu semoga semakin bisa melambung dan semakin booming dalam membawa nama musik pantura dan tarling Indramayu,” harapannya.

Kemudian juga di usia Kabupaten Indramayu ke-495 dirinya sebagai seniman mengharapkan segala proses pembangunan daerah yang dipimpin Bupati Indramayu Nina Agustina dapat terwujud dan dirasakan manfaatnya serta bisa berkelanjutan.

“Harapannya Indramayu semakin sukses dan semakin banyaknya pembangunan yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dari kepemimpinan Bupati Indramayu Nina Agustina, serta pembangunan-pembangunan seterunya bisa terwujud melalui orang-orang yang bisa membangun,” pintanya.

Hal sama diutarakan artis pantura yang penuh pengalaman, Esta Jozz. Keterlibatan dirinya dalam kemeriahan Hari Jadi Indramayu ke-495 menjadi kebanggan tersendiri. Dirinya berharap dengan bertambahnya usia Kabupaten Indramayu dapat menjadi daerah yang maju serta para seniman di Indramayu bisa eksis dan lestari.

“Saya bangga, senang karena saya sebagai pekerja seni atau pengabdi seni. Merasa senang dan bangga karena bisa dilibatkan dalam kemeriahan Hari Jadi Indramayu ke-495. Semoga Indramayu terus maju menuju terwujudnya Indramayu Bermartabat, subur makmur sejahtera untuk Indramayu dan juga senimannya subur, pejabatnya subur, pedagangnya subur dan semuanya ikut subur,” ungkapnya.

Sementara itu Ketua L-Musentra Adung Abdulgani menyampaikan, terdapat dua hal pada seniman pantura yang unik dan patut diapresiasi. Pertama adalah tentang ekonomi atau serapan ekonomi untuk masyarakat dan kemudian yang kedua seniman pantura adalah ikut andil menjaga dan melestarikan bahasa dan kesenian Indramayu.

“Jadi lagu itu diciptakan oleh orang Indramayu, diberikan musik oleh orang Indramayu, direkam di studio-studio Indramayu, kemudian dibikin album oleh videografer oleh orang Indramayu dan dipromotori orang Indramayu dan diputar di radio-radio Indramayu yang didengar orang Indramayu dan ditanggap oleh orang Indramayu. Kemudian seniman pantura adalah ikut andil menjaga dan melestarikan bahasa Indramayu, karena lagu pantura menggunakan bahasa Jawa Indramayu dan inilah sangat penting sekali, sangat bermanfaat sekali untuk melestarikan Bahasa Indramayu,” ujarnya. (MT Jahol)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama