382 Siswa SMAN 3 Pandeglang Rayakan Kelulusan Dengan Sederhana

MenaraToday.Com - Pandeglang :

Sebanyak 382 siswa-siswi SMAN 3 Pandeglang, Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten, antusias rayakan kelulusan meski dengan acara sederhana. Tak ada pesta, tak ada kemewahan yang biasa menghiasi tanda berakhirnya proses belajar dan mengajar di tingkat kelas IIX. Senin (5/5/2025), bertempat dilapangan upacara SMAN 3 Pandeglang.

Berdasarkan pantauan dilapangan, acara pengumuman kelulusan ini dimulai dengan penampilan seni rampak bedug yang diisi oleh para siswa-siswi disekolah tersebut. Tampak ratusan siswa-siswi calon alumnus SMAN 3 Pandeglang terharu menyaksikan atraksi yang dilakukan oleh adik-adik kelasnya yang cukup atraktif sebelum diumumkannya kelulusan oleh pihak sekolah.

Turut hadir Kepala Sekolah (Kepsek), para tenaga didik dan orang tua siswa yang juga terlihat menghayati prosesi kelulusan anak-anaknya.

"Kelulusan tahun ini dikemas dalam bentuk upacara pelepasan kelas IIX SMAN 3 Pandeglang tahun ajaran 2024/2025 dengan sederhana, hal ini berkaitan dengan adanya himbauan dari Bapak Gubernur Banten tentang kenaikan dan perpisahan sekolah agar ditiadakan atau diadakan secara sederhana," demikian dikatakan Aan Qonaah, Kepsek SMAN 3 Pandeglang dalam sambutannya. 

Aan mengatakan, ini merupakan hasil perjuangan para siswa kelas IIX selama tiga tahun belajar dan menuntut ilmu disekolah ini. 

"Setelah selama 3 tahun belajar dan membentuk karakter disekolah ini, maka 382 siswa kelas IIX kami nyatakan lulus! Ini semua hasil kerja keras dan dedikasi kalian selama ini, tentunya tidak terlepas dari kontribusi para guru yang mengajar," ujarnya.

Aan menyampaikan, selama bersekolah di SMAN 3 Pandeglang para siswa didik agar terampil dalam berfikir dan berkarakter dalam bertindak, tentunya dengan tetap berpijak pada iman dan takwa.

"Kelulusan ini bukan akhir dari perjuangan kalian, melainkan awal dari proses hidup selanjutnya, mau bekerja atau melanjutkan kuliah apapun pilihan kalian lakukan dengan baik," tandasnya.

Ditempat yang sama, Sri Rahmawati, Wakil kepala sekolah (Wakasek) Kesiswaan menambahkan, pengumuman kelulusan tahun ini dilakukan pada sore hari karena untuk menghindari aksi konvoi dan euforia berlebih yang dilakukan oleh para siswa. 

"Demi untuk menjaga keamanan siswa, dalam arti para siswa tidak diberikan kesempatan untuk melakukan pesta diluar atau konvoi-konvoi yang membahayakan diri mereka, semoga mereka menjadi insan yang berguna bagi keluarga, negara dan dirinya sendiri," jelasnya.

Sementara itu, Nurlaila, salah satu siswa kelas IIX mengucapkan, syukur dan terima kasih kepada para guru atas kelulusan yang dicapainya.

"Terima kasih kepada bapak dan ibu guru atas bimbingan dan didikannya selama ini sehingga pada hari ini kami semua dinyatakan lulus. Dan kami juga sangat mengapresiasi kepada pihak sekolah yang sudah mentaati peraturan pemerintah  dengan cara mengadakan acara kelulusan yang sederhana seperti saat ini, meski ada saja perasaan cemburu kepada kakak kelas terlebih dahulu yang merayakan kelulusannya dengan acara yang wah tapi dengan begini aja kami cukup merasa senang," pungkasnya. (ILA)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama