MenaraToday.Com - Cianjur :
Disnakertrans Kabupaten Cianjur, terus berupaya melakukan pemulangan Ani (39) binti Iin, seorang TKW yang meninggal di Yordania, warga Kampung Cidalung RT 7/3, Desa Wangunsari, Kecamatan Naringgul, Cianjur Selatan.
Kabid Penempatan Disnakertrans Cianjur, Ricky Ardhi, mengatakan, permasalahan tersebut sedang ditanganinya, mulanya menerima informasi dari Kemnaker dan staf Atnaker Yordania, untuk menelusuri keberadaan keluarga almarhum Ani. Keesokan harinya mendapat identitas keluarga dan langsung disampaikan kepada pihak ketenaga kerjaan KBRI Aman Yordania.
"Awalnya kita dapat 'Brafax' dari KBRI Yordania bahwa yang bersangkutan akan dipulangkan," katanya.
Lanjut Ricky, memang awalnya memang terkendala dengan biaya pemulangan. Karena semasa di Yordania tidak bekerja di majikan yang tetap, melainkan berpindah-pindah, sehingga tidak ada asuransi apapun dari majikannya.
"Nah, hasil koordinasi intens dinas dengan Kemlu dan KBRI membuahkan hasil, almarhum bisa dipulangkan dengan bantuan biaya pemulangan dari KBRI Yordania, sesuai informasi hari ini tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Dan pihak Disnakertrans akan menjemputnya kesana," paparnya.
Sementara, kakak kandung almarhum, Hendra (40), mengatakan, adiknya berangkat melalui jasa PT Karya Melati, alamat di Condet, Jakarta, diantarkan ke seponsor sama orang Kecamatan Cidaun, dengan statusnya masih gadis. Nah, tujuan pergi ke luar negeri, karena ingin membantu adiknya yang masih kuliah. Namun nasib berkata lain, kami menerima kabar Ani sudah meninggal.
"Kami menerima informasi, adik saya ditemukan oleh Polisi Yordania, dengan posisi tergeletak dihalaman gedung," ungkap Hendra sembari menyeka air mata. (SN).