MenaraToday.Com - Banyuwangi :
Kesenian Tradisional menjadi hiburan favorit masyarakat dalam semarak Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-74 di berbagai penjuru wilayah Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur.
Animo masyarakat yang begitu antusias menyaksikan hiburan rakyat ini membuktikan bahwa kesenian tradisional masih tetap memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat di bumi Belambangan,Sabtu (31/08/2019).
Salah satunya adalah Seni Tradisional Kuda Lumping yang dalam beberapa tahun belakangan selalu mengisi kegiatan HUT RI yang digelar oleh masyarakat ataupun pemerintahan Desa maupun pemerintah Kecamatan serta Kabupaten.
Tidak hanya digandrungi kaum muda, seluruh elemen lapisan masyarakat juga ikut berbaur dan hanyut dalam kemeriahan Seni Kuda Lumping tersebut.
Di Kecamatan Kalibarulurahan misalnya,panitia Kecamatan HUT RI ke-74 menggelar hiburan kuda lumping yang diadakan di Lapangan Kompi Kalibaru kulon. Hampir di setiap lingkungan (Lk) di Desa-desa se-Kalibaru secara bergantian digelar kesenian tradisional ini dan terbukti berhasil menarik perhatian masyarakat. Hal ini terlihat dari gelarannya yang selalu dipadati penonton. Bukan hanya masyarakat sekitar, namun pengunjung juga berasal dari luar kecamatan.
“Kesenian tradisional seperti ini sangat menghibur mas, karena menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Bisa dikatakan inilah yang benar-benar hiburan rakyat,”ungkap Firman (23), saat menyaksikan pertunjukan Seni Kuda Lumping pada Puncak Peringatan HUT RI tingkat Kecamatan Kalibaru di lapangan Kompi Kalibaru belakang Koramil 0825/05 Kalibaru,Sabtu(31/08/2019) siang.
Hal senada juga diungkapkan oleh Wardoyo selaku Panitia Kecamatan HUT RI, yang juga masih Desa Kalibaru Kulon. Menurutnya, memeriahkan HUT RI tidak perlu dengan kegiatan yang mewah dan menghabiskan banyak dana, sebab yang terpenting adalah seluruh masyarakat dapat menikmatinya dengan penuh suka cita.
”Lihat saja mas, acaranya sederhana tapi masyarakat antusias menyaksikannya. Tidak perlu terlalu mewah,ya seperti ini ? kalau masyarakat tidak bisa menikmatinya. Apalagi, ini sekaligus bisa menjadi salah satu upaya dalam melestarikan seni budaya tradisional asli nusantara,”ulasnya.
Sementara itu ditemui di lokasi acara,Kapolsek Kalibaru AKP Abdul Jabar,S.H saat mantau kegiatan tersebut mengatakan, peringatan HUT RI tahun ini lebih meriah, sebab kegiatan semarak hari kemerdekaan di kecamatan ini tahun ini dilaksanakan di setiap Desa.
" menggelar kegiatan HUT RI ke-74. 2019 ini. Berbagai perlombaan digelar tingkat Desa,tingkat Kecamatan sendiri panitia Kecamatan juga menggelar beberapa lomba, bahkan ada juga hiburan rakyatnya dan hampir semuanya menggelar pertunjukan Seni Kuda Lumping,tadi malam saja panitia HUT RI menggelar kesenian Janger Setyo Siswo Budoyo sampai pagi,”ungkapnya.
Sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten dan Polres Banyuwangi, pihaknya yakni Panitia Kecamatan Kalibaru mengaku bangga dan sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh masing-masing Desa.Dan juga kegiatan lomba maupun kegiatan kesenian yang diadakan oleh pihak Forpimka bersama panitia HUT RI-74 tahun 2019. Selain menghibur, berbagai kegiatan yang digelar menurutnya juga bisa dijadikan sebagai wadah berkumpul dalam rangka meningkatkan serta menjaga hubungan silaturahmi, baik antara warga dengan warga, ataupun antara warga dengan pemerintah Desa,pemerintah Kecamatan bahkan pemerintah Kahupaten.
”Saya juga berharap HUT RI ini dapat menjadi momentum dalam meningkatkan kebersamaan dan kekompakan, ditengah-tengah masyarakat,”pungkasnya.(MSoleh)