MenaraToday.Com – Bojonegoro :
Musim
kemarau yang panjang membuat banyak wilayah mengalami krisis air bersih dan
kekeringan di beberapa sumber air. Untuk mengatasi adanya kekeringan tersebut,
Pemerintah Desa Karangdinoyo membuat sumber air bersih dengan melakukan
pengeboran sumber air yang tersebar di beberapa titik di Desa Karangdinoyo.
Kepala
Desa Karangdinoyo Kasturi yang ikut turun langsung bersama Bhabinkamtibmas Desa
Karangdinoyo Bripka Achmad Wahyudin mengawasi jalannya masyarakat sekitar saat
sedang melakukan pengeboran sumber air mengatakan bahwa sebagai Kepala Desa
harus bisa memenuhi apa yang menjadi kebutuhan warganya saat ini salah satunya
adalah ketersedian air bersih di desa akibat kemarau panjang dan mengakibatkan
kekeringan di desa.
"Banyak
keluhan warga yang saat ini membutuhkan air bersih, melalui musyawarah bersama
perangkat desa, maka saat ini kami berinisiatif untuk melakukan pengeboran
sumber air yang diyakini memiliki sumber air yang sangat besar dan dapat
dinikmati dan dimanfaatkan oleh warga sekitar pengeboran sumber air", ucap
Kasturi saat dilapangan mengecek bersama Bhabinkamtibmas, Rabu (16/10/2019)
siang.
Kasturi
juga menambahkan bahwa selama beberapa hari melakukan pengeboran yang dilakukan
mulai awal bulan Oktober 2019 yang lalu, Pemerintah Desa sudah melakukan
pengeboran sebanyak 12 titik pengeboran yang diantaranya yaitu di RT 05, RT 06,
RT 08, 2 titik di RT 10, RT 09, RT 04, RT 02, RT 18 dan RT 19. Sedangkan untuk
2 sumber air yang di bor di RT 10 nantinya akan dialirkan ke RT 11 dan RT 12.
"Sedangkan
2 titik di Dusun Nglajer yaitu di RT 18 dan 19 tidak keluar airnya setelah
dilakukan pengeboran sedalam 36 meter dan akhirnya diganti pada lokasi lain di
Dusun yang sama", terang Kasturi.
Tidak
hanya Desa Karangdinoyo saja yang meninkmati air bersih setelah dilakukan
pengeboran di titik - titik yang tersebar di Desa, namun ada sebagian warga
dari desa tetangga yang juga ikut menikmati air bersih dari sumber yang telah
di bor.
Selain
melakukan pengeboran di beberapa titik pengeboran, Pemerintah desa dalam
memenuhi ketersedian air bersih juga telah berusaha meminta bantuan kepada
Pemerintah Daerah melalui BPBD Kabupaten Bojonegoro untuk memberikan bantuan
air bersih.
"Alhamdulillah
setelah meminta bantuan ke BPBD, desa kami langsung diberikan bantuan air
bersih sebanyak 1 tanki truk setiap 4 hari sekali hingga saat ini", imbuh
Kasturi.
Sementara
itu, Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo yang juga ikut terjun langsung mengecek
pengeboran air bersih mengatakan bahwa kebutuhan air bersih pada musim kemarau
sangat diperlukan oleh warga, sehingga sebagai aparat pendamping desa mendorong
kepada Pemerintah desa untuk bisa mencukupi kebutuhan air bersih yang salah
satunya dengan pengeboran sumber air bersih yang ada di desa.
"Kami
sangat mendukung apapun program yang bagus dari Pemerintah Desa setempat untuk
kesejahteraan warganya", ucap Bripka Achmad Wahyudin.(efrizal/tim)