MenaraToday.Com - Aceh Timur :
Bupati Aceh Timur, H.
Hasballah HM.Thaib, SH, diundang ke Jakarta untuk bertemu Menteri Koordinator
(Menko) Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Prof. Dr. Mahfud MD, Rabu
(11/12/2019). Meskipun jadwal yang begitu padat, namun mantan Ketua Mahkamah
Konstitusi (MK) RI itu menyempatkan diri menjamu makan siang Bupati Rocky.
"Jadwal Bapak
Menko Polhukam, sangat padat kemarin, bahkan beliau harus ke Istana Negara lagi
untuk mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) bersama Bapak Presiden Joko Widodo. Tapi
kami sempat dijamu makan siang. Ini suatu penghormatan bagi kami sebagai Kepala
Daerah (KDh) dari Aceh," kata Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM.Thaib, SH,
dalam siaran pers yang dikeluarkan Bagian Humas & Protokoler Setdakab Aceh
Timur, Kamis (12/12/2019).
Pertemuan Bupati Aceh
Timur H. Hasballah HM.Thaib, SH, didampingi Kepala Dinas PMPTSP Aceh Timur, M.
Reza Rizki, SH, M.Si, bersama dengan Menko Polhukam, Mahfud MD, didampingi
Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri, Mayjen TNI Wawan Kustiawan,
berlangsung di Ruang Yudistira Kemenko Polhukam di Jakarta.
"Ada beberapa
poin yang kita sampaikan berkaitan dengan kekhususan Aceh berkaitan dengan
lingkupnya Aceh Timur, salah satunya adalah langkah-langkah untuk memperlancar
proses re-integrasi mantan Gearakan Aceh Merdeka (GAM)," kata Bupati
Rocky.
Begitu juga dalam
kebijakan pembedayaan masyarakat secara menyeluruh, lanjut Bupati Aceh Timur,
didepan Mahfud MD, Bupati Aceh Timur yang akrap disapa Rocky itu meminta adanya
turun tangan pemerintah pusat mengingat wilayah yang dipimpinnya sangat luas
dan lebar.
"Lebih-lebih
lagi, 14 dari 24 kecamatan di Kabupaten Aceh Timur berada sepanjang pesisir
pantai yang berbatasan dengan perairan Selat Malaka. Oleh karenanya perlu
kebijakan khusus dalam mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat secara
menyeluruh, baik masyarakat pinggiran atau pesisir," urai Rocky.
Dalam kesempatan itu,
Bupati Aceh Timur juga menyampaikan kondisi sejumlah perusahaan swasta yang
bergerak dibidang perkebunan yang dinilai sama sekali tidak memberikan
kontribusi terhadap daerah dan masyarakat. "Usaha ini kita lakukan sebagai
wujud dari langkah kita dalam meningkatkan ekonomi demi kesejahteraan
masyarakat, termasuk nantinya membebaskan lahan Hutan Tanaman Industri (HTI)
dalam Area Pengguna Lain (APL)," tutur Rocky.
Setelah pertemuan
diskusi tersebut bersama Menko Polhukam, Pemkab Aceh Timur kemudian akan
menyurati secara resmi beberapa kementerian terkait seperti Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Kementerain Pertanian RI, Kementerian
Agraria dan Tata Ruang (ATR)/BPN-RI dan lainnya.
Pertemuan dirinya
dengan Mahfud MD di Jakarta berdasarkan surat Bupati Aceh Timur yang ditujukan
ke Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo. Lalu, surat tersebut ditanggapi dan
diteruskan ke Kementerian Sekretaris Negara (Mensekneg) RI. Untuk
menindaklanjutinya, lalu Kemensekneg RI menerusnya surat tersebut ke ke Menko
Polhukam RI, agar diundang Bupati Aceh Timur H. Hasballah HM.Thaib,
membicarakan secara khusus berkaitan dengan isi surat tersebut. (Muzakir).