Ketua Granat Paluta Beri Apresiasi Atas Keberhasilan Polres PSP Amankan 250 Kg Narkotika Jenis Ganja.


MenaraToday.Com - Paluta :

Di awal tahun 2020, lagi-lagi Polres Kota Padang Sidimpuan yang dipimpin oleh AKBP Hilman Wijaya S.IK M.H berhasil mengagalkan  sedikitnya 250 Kg Ganja Kering siap edar. 

Barang haram tersebut berhasil diamankan polisi dari dua orang tersangka atas nama Ady Saputra dan Pandapotan Rangkuti saat melintas di Jl. Sutan Soripada Mulia tepatnya di bukit simarsayang. Rabu (08/01/2020).

Menanggapi hal tersebut Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika Kabupaten Padang Lawas Utara (Granat Paluta) Drs. Irwansyah Harahap, sangat mengapresiasi  kinerja jajaran Polres Kota Padang Sidimpuan yang terus berkomitmen untuk melakukan pemberantasan narkoba di wilayah hukumnya. 

Hal itu dikatakannya kepada awak media, Jumat (10/1/2020). menurutnya, dengan digagalkankannya penyeludupan 250 Kg Ganja tersebut, Polres Kota Padang Sidimpuan sudah menyelamatkan jutaan generasi muda dan mempersempit ruang gerak jaringan narkoba yang ingin merusak anak bangsa. 

"Kinerja mereka ini patut dijadikan contoh bagi jajaran polres di Sumatera utara lain untuk dapat mengungkap predaran gelap narkoba," Sebutnya.

Sementara itu Rizki Harahap selaku Penggiat Anti Narkoba Kabupaten Padang Lawas Utara mengungkapkan kekagumannya melihat sepak terjang Polres Kota Padang Sidimpuan yang sudah berulang kali berhasil menggagalkan predaran narkoba di wilayah hukumnya. 

"Bayangkan saja jika barang haram tersebut tidak mampu dicegah oleh penegak hukum kita, akan bagaimana nasib generasi muda kita kedepannya. sementara sama-sama kita ketahui bahwa maju dan mundurnya suatu daerah ada di tangan mereka, oleh karna itu apa yang dilakukan oleh Polres Kota Padang Sidimpuan patut mendapatkan apresiasi yang tinggi dari semua pihak," kata rizki ketika di Konfirmasi melalui Telpon selulernya.

Rizki yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Gerakan Nasional Anti Narkotika Kabupaten Padang Lawas Utara itu lebih jauh memaparkan, Berdasarkan data BNN yang dirilis pada tahun 2019 yang lalu dari 4,5 juta pengguna narkoba di Indonesia,  24 persen adalah pelajar dan  59 persen adalah pekerja.

Hal ini menurut Rizki menggambarkan target narkoba adalah kalangan usia produktif yang seharusnya menjadi generasi penerus bangsa, fakta tersebut memaksa setiap elemen pemerintah dan masyarakat harus berjuang bersama-sama membebaskan bangsa dari belenggu narkoba. 

Menurutnya Polres Kota Padang Sidimpuan sudah mencontohkan  kegigihan dan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba di segala lini kehidupan. 

"Jika setiap Polres atau Polsek mampu bekerja optimal seperti yang dilakukan jajaran Polresta padang sidimpuan, saya yakin kedepannya generasi muda akan terbebas dari bahaya dan dampak penyalugaan narkoba, tentunya tidak hanya dari sisi penindakan namun juga harus ada dari sisi pencegahan, masalah narkoba adalah permasalahan kita semua," Pungkasnya. (Arman Harahap)
Lebih baru Lebih lama