MenaraToday.Com - Simalungun :
Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu didampingin Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun Ny. Cathy Heri Ompusunggu mengunjung Arin Maulana penderita Saraf Motorik di Kecamatan Bosar Maligas.
Kapolres Simalungun didampingin Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun Ny. Cathy Heri Ompusunggu serta Kabag Ops,Kabag Ren, Kabag Sumda,Para Kasat Reskrim, Narkoba, Intelkam,Binmas,Kasat Sabhara,Kapolsek Bosar Maligas,Camat Bosar Maligas,Pangulu Nagori Mayang,Danramil Pasar Baru,bersama perangkat Nagori.
Polres Simalungun tidak berhenti lakukan bakti sosial dan berikan tali asih saat ini berkunjung di kediaman Bapak Muslim orang tua Arin Maulana (11) penderita Saraf Motorik di Huta IV Keramat Sari Nagori Mayang Kec.Bosar Maligas Kab. Simalungun,Rabu (22/1) sekira pukil 13.30 WIB untuk memberikan bantuan sembako
Mirisnya,ternyata Keluarga Muslim disaat dikunjungin Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompunggu dikediamannya mengakui tidak pernah mendapatkan fasilitas layanan Kesehatan atau BPJS selama dua tahun dari pemerintah Nagori .
Tidak terdata keluarga Muslim menjadi bukti bahwa lemahnya sistim pendataan yang dilakukan aparat pemerintah setempat disebut Pemerintah Nagori/Kelurahan.Padahal jelas Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kini diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Salah satu tokoh masyarakat ,S Sembiring dimintai pendapat merasa sangat kecewa setelah mengetahui ada warga tidak mampu yakni Keluarga Muslim belum mendapatkan fasilitas BPJS selama dua tahun.
"Seperti apa sih pendataan yang dilakukan perangkat pemerintah Nagori.Kenapa bisa keluarga Muslim yang tidak mampu tidak mendapatkan BPJS.Sementara patut warga lain dicurigai pasti masih ada keluarga yang mampu mendapatkan BPJS,"ucapnya
S.Sembiring berharap agar pihak kepolisian Polres Simalungun ikut berperan aktif untuk membantu keluarga Muslim agar secepatnya mendapatkan BPJS.,"Diharapkan agar pihak kepolisian,memanggil Pangulunya atau Camatnya untuk dimintai keterangan.Bisa jadi pendataan BPJS tidak sesuai sasaran,terbukti sudah keluarga Muslim tidak mendapatkan BPJS,"ungkap S.Sembiring. (RG)