MenaraToday.Com - Serdang Bedagai :
Disinyalir karena banyaknya kritikan miring, seperti adanya pemberitaan miring dari beberapa Media dan adanya surat somasi dari salah satu LSM terkait kinerja di Kebun Gunung Para, DSER I, PTPN III (Persero) yang kurang maksimal terkait adanya dugaan penyelewengan dana perawatan tanaman serta adanya dugaan panen produksi berondolan yang tidak dikutip bersih di Kebun Gunung Para yang berpotensi merugikan perusahaan seperti yang dilayangkan oleh LSM LP TIPIKOR NUSANTARA melalui Direktur Investigasi LSM tersebut baru - baru ini.
Diduga takut ada berita miring dan seolah terkesan seperti "ingin akrab" dengan Pers dan LSM, Manajemen Kebun Gunung Para, Distrik Serdang 1 (DSER I) PTPN III melalaui R.Wahyu Cahyadi Manajer Kebun Gunung Para dan APK (Asisten Personalia Kebun) adakan pertemuan yang seolah terkesan seperti "Dadakan" mengundang beberapa insan pers dan LSM untuk berkumpul di Aula pertemuan Kebun Gunung Para, Kamis (20/2/2020) kemarin.
Terkait hal tersebut, R.Wahyu Cahyadi Manajer Kebun Gunung Para ketika dikonfirmasi MenaraToday.Com melalaui WA, Jumat (21/2/2020) sekira Pukul 8:30 Wib, terkait apakah acara pertemuan pihak manajemen dengan Pers/LSM tersebut resmi instruksi dari Kandir atau diprakarsai Kebun Gunung Para sendiri, Wahyu menjelaskan bahwa kegiatan pertemuan itu memang inisiatifnya.
"Inisiatif Saya" Balas Wahyu Singkat.
Ketika ditanya kembali apakah pertemuan itu ada kaitannya dengan adanya surat laporan LSM dan pemberitaan miring di Kebun Gunung Para yang selama ini dibuat Pers dan LSM, Wahyu menjelaskan pertemuan tersebut sekedar pengenalan dan tidak ada kaitannya dengan itu.
"Sekedar perkenalan, tidak ada hubungannya dengan somasi atau apapun, sudah saya rencanakan namun karena kesibukan baru terlaksana, silahkan kekantor saya" Ucap Manajer sembari menyuruh Tim MenaraToday.Com berkunjung ke kantornya.
Ditempat berbeda, beberapa wartawan yang setiap hari mangkal di warung sekitar kantor DSER I Kebun Pamela seperti Irlan Situmorang dan Hasan Sinaga merasa kecewa dengan pihak Manajemen Kebun Gunung Para.
"Saya kecewa dengan APK, kenapa kita gak di undang, saya kan juga Wartawan dan LSM" Ucap Sinaga.
Hal serupa juga diutarakan salah satu Wartawan Media Online yang berdomisili disekitar Kebun Gunung Para yang merasa kecewa dengan tidak adanya undangan dari APK.
"Aku aja gak tau Lae, mana ada aku diundang, jengkel juga awak" Katanya.
Menanggapi hal tersebut, Irlan Situmorang Ketua DPD LSM LP TIPIKOR NUSANTARA Kabupaten Serdang Bedagai yang juga Wartawan Media Online dan Cetak menjelaskan jika pertemuan adalah hal yang positif untuk menjalin silaturahmi, asalkan tidak ada unsur kepentingan pribadi atau golongan.
"Silaturahmi itu memang sangat dianjurkan dan itu hal yang baik dan positif, apalagi kita Pers dan LSM adalah mitra kerja" Ucap Situmorang.
Dilanjutkannya "Namun jangan ada konflik kepentingan, sehingga membuat wartawan tidak objektif dalam menjalankan tugasnya sebagai sosial kontrol, koordinasi itu perlu, tapi jika ada temuan yang sifatnya untuk kepentingan umum dan demi kebaikan, jangan lantas kita jadi bungkam, suarakan lah mana yang harus kita suarakan, profesional kita sebagai jurnalis juga harus kita jaga" Jelasnya.
"Saya putra daerah yang sudah lama menjadi mitra DSER I juga merasa kecewa dengan Manajer dan APK Gunung Para, yang terkesan seperti mengkotak - kotakkan Wartawan, nanti akan saya sampaikan dan minta tanggapan kepada GM DSER I" Tutup Irlan Situmorang.(Tim/Red)