Omega Trio Sebagai Aset PTPN lV Yang Patut Diapresiasi


MenaraToday.com - Simalungun : 

Bagi penikmat musik tanah air, nama grup penyanyi Omega Trio melalui lagu hit andalannya 'Mardua Holong' dan 'Penghianat Cinta' sudah tidak asing lagi. Grup yang memulai debut rekamannya tahun 2014 silam dengan lagu andalan 'Mardua Holong' sukses mencuri perhatian penikmat musik lagu Batak di tanah air.

Tidak hanya dari suku Batak, suku lain mulai dari mulai anak kecil, remaja dan orang dewasa sangat hafal dengan lirik-lirik lagu yang dibawakan dan diciptakan sendiri oleh Omega Trio.

Grup musik yang digawangi 3 (tiga) personil Saut Barasa, Andohar Tua Sinaga dan Jeferson Siallagan manggung dari pesta ke pesta dan menghibur undangan acara-acara perusahaan selama 10 (sepuluh) tahun sebelum akhirnya masuk dapur rekaman tahun 2014 melalui koleganya yang sering memakai jasa mereka bermarga Manurung.

Meskipun terkenal dan masuk jajaran artis penyanyi, namun tidak banyak yang tahu latar belakang personil Omega Trio.

Saat berbincang-bincang di salah satu acara di kota Perdagangan kecamatan Bandar, kabupaten Simalungun, Jumat (14/2/20) malam, personil Omega Trio mengungkapkan bahwa mereka bertiga merupakan karyawan di salah satu perusahaan BUMN Perkebunan Nusantara (PTPN lV) unit usaha Perkebunan Bukit Lima di kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun.

Personil Omega Trio menceritakan, mereka kerap diundang untuk menghibur acara-acara di PTPN lV, pesta-pesta, even-even dan undangan dari perusahaan -perusahaan.

Jika tidak ada undangan untuk manggung, mereka bertiga tetap bekerja menjalankan tugas seperti layaknya karyawan biasa dalam keseharian.

Disinggung terkait tentang melaksanakan pekerjaan seperti biasa meskipun sering manggung sampai tengah malam dan jarak tempuh ke kebun Bukit Lima begitu jauh serta jalannya melewati jalan tanah dan bebatuan, ketiganya mengaku tetap melaksanakan pekerjaan seperti biasa dan memang merupakan kewajiban sebagai karyawan.

"Rasa capek itu sudah pasti bang. Tapi kita tetap harus kerja seperti karyawan lain. Semuanya harus kita sukuri bang karena sebelum terkenal seperti sekarang,dulunya kita karyawan juga dan menghidupi keluarga dari gaji kebun" Sebut Saut Barasa.

Andohar Tua Sinaga dan Jeferson Siallagan menambahkan, meskipun sudah terkenal seperti sekarang, mereka akan tetap bekerja di PTPN lV dan tidak akan melupakan perkebunan tempat mereka tinggal dan bekerja saat ini.

"Meskipun kita dibilang terkenal tapi kita nggak mungkin lupa sama kebun bang. Kami bertiga sudah komit akan tetap bekerja di perkebunan karena dari sanalah kita berawal sampai bisa seperti sekarang dikenal banyak orang" Ucap Tua Sinaga dan Jeferson Siallagan.

Ketiga pria yang murah senyum tersebut kemudian melanjutkan bernyanyi menghibur para undangan yang sedang bersantap. Dalam acara tersebut,para undangan mulai dari anak kecil hingga orang dewasa berebut mengabadikan Omega Trio bernyanyi sambil turut bernyanyi dan minta berfoto bersama. (Adi)
Lebih baru Lebih lama