Menaratoday.Com - Malang :
Jalan perbatasan yang menghubungkan antara Kota Malang dan Kabupaten Malang yang mana jalur utama untuk melitasnya warga tapi sangat di sayangkan jalan yang seharusnya menjadi akses untuk percepatan pertumbuan ekonomi antar kota dan kabupaten seharusnya tapi adanya jalan rusak yang sangat parah dan berlubang yang mana tidak pernah di perhatikan oleh pemerintah Kota Malang.
Ketika awak media mewancarai salah satu warga Bakalan Krajan Don mengungkapkan, bahwasanya jalan rusak ini sudah lama dan tidak pernah di perhatikan sama pemerintah dengan serius cuman di tambal sulam itupun kekuatan tambal sulam kurang lebih cuman 3 bulanan tapi kalau dengan melihat lpse pemerintah kota malang tambal sulam yang selama ini tidak sesuai spek.
Komonitas KWW (komonitas warga wagir) dengan mas Wahyu ke awak media mengatakan, jalan rusak ini sebenarnya sudah tidak asing bagi warga karena tidak pernah di tanggapi oleh pemerintah membuat warga ketika warga mau mengadu sudah capek karena respon pemerintah kota malang tidak pernah di tanggapi karena permintaan juga tidak ada rasa kasihan dan hibah ke masarakatnya sendiri sampek banyak korban berjatuan akibat jalan rusak pemerintah Kota Malang sampai saat ini tutup mata.
Ketika awak media komfirmasi ke Kelurahan Bakalan Krajan di kantornya tidak bisa ketemu karena Lurah sedang ada giat di luar kantor ujar salah satu staf kelurahan yang tidak mau di sebut namanya. (Yasin)