Gencarkan Operasi Yustisi, Cara Polres Batu Bara Menyadarkan Masyarakatnya Patuhi Prokes



MenaraToday.Com - Batu Bara :

Polres Batu Bara terus sadarkan masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan, Operasi Yustisi menjadi garda terdepan dalam perang melawan Covid 19. Ops yustisi yang digelar dari (14/9) yang lalu, tidak menyurutkan semangat para personil Kepolisian Resort Batu Bara dalam mendisiplinkan masyarakat untuk mematuhi prokes.

Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis, SH, MH yang diwakili oleh Waka Polres Batu Bara Kompol Abdul Motholib, SH, dalam Razia gabungan 3 pilar yang digelar pada hari Selasa (29/9), menurunkan langsung  Kabag ops AKP Hendri Barus, SH, S.I.K, Kasat Intel AKP Ferry Kusnadi, SH, MH, Danramil 02/Tanjung Tiram, Kapolsek Labuhan Ruku AKP M. Iskad, SH, Kepala Ops Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ), juga melibatkan tokoh masyarakat yang ada di wilayah Tanjung Tiram.

Dalam operasi yang digelar di Jalan Merdeka, Kecamatan Tanjung Tiram tersebut, sekitar 17 orang pelanggar masker terjaring dan langsung di beri sanksi hukuman berupa berjanji di tiang listrik untuk dirinya dan orang lain. Juga berjanji akan selalu menggunakan masker saat keluar rumah. Bagi para pemuda di lakukan push up sebanyak 5 kali juga berjanji akan selalu menggunakan masker.


Kabag Ops AKP Hendri Barus, SH, S.I.K. menjelaskan kepada awak media, "Kami akan terus lakukan operasi ini di titik titik tempat keramaian juga perkampungan padat penduduk. Kita tetap lakukan himbauan dan akan memberi sangsi hukuman kepada masyarakat sampai masyarakat merasa ini harus di wajibkan untuk dirinya. Perlu di ketahui  kenapa kami melakukanya di kota Tanjung Tiram?, pantauan kami, kota besar kedua yang ada di Kabupaten Batu Bara inilah yang paling ramai penduduknya dan berbagai aktifitas perekonomian Kab. Batu Bara ini terfokus di daerah ini," ujarnya.

Masih Kabag Ops, "Sempat viral di medsos, Tanjung tiram sempat berubah total kesadaran masyarakatnya tentang penggunaan masker, maka dari itu hal tersebut harus kita pertahankan, dan kami tidak mau kecolongan hasutan mereka yang memprovokasi warga agar tidak menggunakan masker. Dari itu kami akan buat Tanjung Tiram menjadi kota percontohan untuk daerah-daerah lain yang ada di Kabupaten Batu Bara ini," tambahnya.

Sementara salah seorang tokoh masyarakat Tanjung Tiram Heni ( 47 ) mengatakan "Kami dari ibu ibu yang ada di  Tanjung tiram mendukung penuh razia ini agar segera cepat hilang Covid 19 yang katanya banyak menelan korban. Kami harapkan kepada Pemerintah agar segeralah normal kembali keadaan ini,  walau kami sendiri tidak tau apa itu Corona dan Covid 19," Ucapnya dengan lugu. (Dwi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama