Menaratoday.com - Lampung :
Melibatkan Remaja Islam Masjid ( RISMA ) di Desa Hara Banjar Manis Kalianda Lampung Selatan, disaksikan oleh tamu undangan dan kepala Desa beserta jajarannya, juga di saksikan oleh beberapa masyarakat setempat,
Senin (28/9/2020).
Adapun acara tersebut dilaksanakan di Balai Desa Hara Banjar Manis Kalianda Lampung Selatan, dengan durasi waktu yang sangat singkat guna mengatisifasi di kerumunan masa, di masa pandemi Covid - 19 ini dan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
Oleh karena itu, Budi Suandi selaku Ketua kepengurusan Karang Taruna terdahulu Desa Hara Banjar Manis Kalianda Lamsel, telah dilaksanakan pada hari minggu 27 september 2020, yang akan di gantikan dengan M. Wahyu Saputra sebagai Ketua Kepengurusan yang baru Periode 2020 - 2023.
Dalam hal ini Budi Suandi Selaku Ketua Katar Desa Hara Banjar Manis sebelumnya mengatakan, Semoga Pemuda-Pemudi Pengurus Katar Desa Hara Banjar Manis tetap semangat dan disiplin waktu serta lebih berkembang kedepannya untuk lebih baik membangun desa," Kata Budi.
Dan sebelum penyerahan Dasa Sakti Karang Taruna dengan membacakan Sumpah Pemuda Karang Taruna dan di ikuti dengan sejumlah Anggota Karang Taruna dan yang terlantik di Desa Hara Banjar Manis Kalianda Lamsel.
Setelah itu Budi Suandani, menyerahkan Dasa Sakti Karang Taruna kepada, M. Wahyu Saputra sebagai penggantinya dan dibacakan juga oleh M. Wahyu Saputra ada 10 Dasa Sakti Karang Taruna.
Disamping itu ada 10 Dasa Sakti Karang Taruna yang di bacakan oleh M. Wahyu Saputra di depan aparat Desa dan sejumlah perwakilan dari Masyarakat Desa Hara Banjar Manis Lamsel,
yang isi tersebut adalah:
1. KARANG TARUNA BERWATAK SOSIAL YANG MENJADIKANNYA SATU - SATUNYA ORGANISASI SOSIAL WADAH PENGEMBANGAN GENERASI MUDA.
2. KARANG TARUNA BERKEDUDUKAN DI DESA / KELURAHAN, YANG MEMPOSISIKANYA SEBAGAI ORGANISASI YANG PALING MENGAKAR.
3. KARANG TARUNA BERSIFAT LOKAL YANG DILANDASI OLEH NILAI KEARIFAN BUDAYA SETEMPAT, PENGETAHUAN SERTA KESADARAN DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL TERHADAP WILAYAH LOKALNYA.
4. KARANG TARUNA BERBENTUK OTONOM DALAM ARTI BERKAPASITAS PENYELENGGARAAN KEGIATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL UNTUK MASYARAKAT TANPA INTERVEKSI DARI PIHAK MANAPUN.
5. KARANG TARUNA BERSIFAT NON PARTISAN ( INDEPENDEN ) TERUTAMA DALAM PENDIRIAN POLITIKNNYA YANG HANYA UNTUK KESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT.
6. SUMBER DAYA MANUSIA KARANG TARUNA ADALAH PEJUANG YANG DENGAN PENGETAHUANYA DAN INTEGRITAS KEPRIBADIANYA SELALU MELAHIRKAN KARYA NYATA BAGI MASYARAKAT.
7. TUGAS POKOK KARANG TARUNA ADALAH SEBAGAI KOMPONEN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN PERMASALAHAN SOSIAL DAN PENGEMBANGAN POTENSI SOSIAL EKONOMI DALAM KERANGKA PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN SOSIAL.
8. KARANG TARUNA MEMILIKI WARGA TERBESAR DITANAH AIR DENGAN KEANGGOTAAN YANG BERSIFAT TERBUKA BAGI SELURUH WARGA MASYARAKAT TANPA MEMANDANG JENIS KELAMIN, STATUS SOSIAL, EKONOMI, AGAMA, SUKU DAN PENDIRIAN POLITIK.
9. PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN KARANG TARUNA DISELENGGARAKAN MELALUI JENJANG KEPENGURUSAN MULAI TINGKAT NASIONAL PROVINSI, KABUPATEN, KECAMATAN, DAN DESA, BERSIFAT HORIZONTAL.
10. KARANG TARUNA ADALAH KOMPONEN UTAMA BANGSA DALAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN SOSIAL DAN SEBAGAI PEREKAT PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA.