Keterangan Gambar |: Lokasi Destinasi Wisata Pantai Ceria (Foto : Ila) |
MenaraToday.Com – Pandeglang :
Sudah hampir dua
bulan ini warga Kecamatan Labuan padati lokasi pantai baru yang dibangun oleh
Kepala Desa Cigondang Cepi Suteja. Lokasi Pantai yang diberi nama Pantai Ceria
ini merupakan ide kreatif dari sang kades pasca melakukan kunjungan ke
Kabupaten Banyuwangi beberapa waktu lalu.
Cepi mengatakan, pantai ini diberi nama Ceria agar masyarakat yang berkunjung dan bermain dipantai ini ceria dan kembali semangat, mengingat kondisi sulit seperti saat ini. Pantai yang dibangun diatas area lahan seluas 1,5 Hektar ini masih butuh penataan, karena masih banyak sarana dan arena permainan yang belum lengkap.
Cepi menjelaskan,
arena permainan yang saat ini sudah ada merupakan pemberian pihak PLTU Banten 2
Labuan, rencananya kedepan akan ada penambahan arena track ATV, Banana Boat,
Flying Fox dan sarana prasarana yang lainnya yang akan dianggarkan dari Dana
Desa tahun depan, Sehingga nanti untuk pengelolaannya masuk ke BumDes setempat.
“Sebetulnya
ini belum seberapa karena masih banyak penataan yang harus dilakukan dan juga
sarana prasarana yang belum dilengkapi, rencana kami akan coba lengkapi apa yang
masih kurang melalui anggaran dana desa ditahun berikutnya.” Tutur Cepi
Meski, sebelumnya
pihak desa sudah membuka lokasi wisata pantai Galau yang lokasinya tidak jauh
dari pantai ceria namun cepi mengaku itu tidak masalah, hal ini agar masyarakat
memiliki pilihan dan punya banyak destinasi untuk liburan dan hiburan. Cepi
menambahkah, pasca dibuka untuk umum pantai ceria cukup mendapat respon yang
luar biasa dari masyarakat, bukan hanya masyarakat setempat namun juga dari
warga desa lainnya. Hal itu terlihat dengan ramainya pantai ceria setiap hari,
adanya kondisi tersebut cepi berbangga karena masyarakatnya terbantu secara
ekonomi.
“Saya bersyukur
dengan adanya pantai ceria ini, karena secara langsung masyarakat saya di desa Cigondang terbantu perekonomiannya
apalagi disituasi dan kondisi serba sulit seperti saat ini.” Ujarnya.
Cepi menegaskan,
pihaknya untuk sementara ini tidak akan melakukan pungutan apapun kepada para
pengunjung dan juga warga yang berjualan diarea Pantai Ceria ini hingga
beberapa bulan kedepan, namun rencananya pihak desa dan Kelompok Sadar Wisata
(Pokdarwis) Desa Cigondang akhir tahun atau awal tahun depan akan mulai
memberlakukan pungutan dengan sistem pulang bayar dan tarifnya pun sangat
terjangkau yakni di bawah
Rp. 5.000.
“Untuk saat ini kami
masih menggratiskan bagi warga yang hendak berkunjung namun nanti kami akan
menerapkan sistem berbayar itupun nggak mahal koq dibawah 5 ribu rupiah.
Setelah sistem berbayar diberlakukan akses masuk ke lokasi akan dibuat satu
pintu.” Jelasnya (Ila)