MenaraTiday.Com - Simalungun :
Pasca musibah longsor yang mengakibatkan tiga rumah di Kelurahan Repa Sipolha, Kecamatan Pamatang Sidamanik, Kabupaten Simalungun rusak parah hingga membuat para korban harus tinggal sementara di rumah Minton Manik warga sekitar, Kamis (30/9/2021 )
Selain harus tinggal sementara di rumah Minton Manik, para korban yang rumahnya hancur akibat longsor sampai dengan hari ketiga belum mendapatkan bantuan apapun. baik dari Pemerintah Kabupaten Simalungun maupun Pemerintah Setempat
Kejadian tanah longsor yang menerjang dan menghancurkan dua unit rumah semi parmanen dan satu rusak sedang di Kelurahan Repa Sipolha tersebut terjadi, Selasa malam ( 28/09/2021 ) sekira pukul 20;00 Wib
Para korban musibah longsor, Ketika disambangi awak media mengaku hingga kini pihaknya sama sekali belum mendapatkan bantuan apapun baik bantuan tenaga untuk membersihkan tumpukan meterial.
"Belum ada bantuan bang" Ujar A Roni Manik didampingi A. Edi Napitu dan Keluarga Haloho sambil meneteskan air mata
Para Korban musibah longsor berharap adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan mereka juga berharap agar rumah tinggal mereka segera diperbaiki, karena telah rusak parah tertimbun tanah dan materil yang datang dari perbukitan.
"Kami berharap adanya bantuan dari pemerintah untuk membersihkan dan memperbaiki rumah kami" ujar Roni.
Roni juga mengaku longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi yang terjadi beberapa hari belakangan ini. Sehingga tebing yang berada di belakang pemukiman warga tergerus air dan mengakibatkan longsor.
Kemudian, akibat bencana longsor tersebut, listrik di kelurahan Repa Sipolha juga menjadi padam. Sehingga masyarakat sekitar bahu membahu untuk membersihkan tumpukan material longsor..
"Untuk membersihkan tumpukan material longsor kami juga tidak mendapatkan bantuan tenaga dari pihak Pemerintah Jadi kami berharap agar pemerintah Kabupaten Simalungun bisa memberikan perhatian khusus kepada kami masyarakat yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana longsor ini", keluh Roni, Ranto dan Edi.
Terpisah, Lurah Sipolha Ronald Damanik SH mengatakan pihaknya telah menemui para keluarga yang terkena musibah longsor.
"Saat ini kita telah melaporkan kejadian ini ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial Kabupaten Simalungun", pungkasnya.( K712)