Tinjau Lokasi, LSM LIRA Soroti Penyebab Banjir Bandang Kota Batu

MenaraToday.Com - Batu :

Walikota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LIRA Kota Batu Rudi Cahyono meninjau kawasan yang terdampak banjir bandang di Kota Batu. Dalam tinjauannya, Rudi didampingi Sekda LIRA Kota Batu Suliono, SH dan jajaran mengkritik masalah penyebab banjir ini.

Banjir yang diduga akibat instensitas hujan deras ini menerjang Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur hingga Kamis (4/11) sore.

Akibat banjir bandang Kota Batu yang juga sekaligus melanda Kota Malang itu, tercatat 15 orang dikabarkan hanyut, sebanyak empat orang ditemukan selamat dan 11 sisanya masih dalam pencarian.

Dalam kunjungan tersebut, Dia memastikan semua korban harus dapat tertangani dengan baik. "Begitu saya dapat info, hari ini saya langsung ke lokasi. Dan ternyata diluar dugaan, rusaknya begitu parah," terang Rudi kepada wartawan, Jumat (5/11/2021).

Rudi, juga meminta Pemerintah Daerah untuk memastikan warga yang rumahnya mengalami kerusakan agar segera mendapatkan bantuan rehabilitasi.

Kendati demikian, dirinya akan terus melakukan penelusuran guna mengetahui penyebab banjir. Sebab menurut Rudi mengutip dari pernyataan Kades setempat, di wilayahnya baru pertama kali diterjang banjir.

"Saat ini kami akan terus melakukan penelusuran untuk mengetahui penyebab banjir. Sebab di wilayah ini menurut Kades tidak pernah mengalami banjir. Tentunya ini menimbulkan tanda tanya," ujarnya.

"Akan kita kaji semua penyebabnya. Yang pasti nanti jika mendapati temuan yang tidak benar tentunya akan kami surati Kementrian," tambah Wanto selaku humas LSM LIRA Batu.

Sementara saat disinggung soal apakah sudah mendapatkan temuan, dirinya belum bisa memberikan keterangan saat ini. Yang jelas menurut wanto nanti akan di buka ke publik.

"Belum, masih kita selidiki duluh, nanti jika data kami sudah valid pasti akan kita buka ke publik yang tentunya akan memberi info ke rekan media untuk dikabarkan," tutupnya.

Seperti yang diwartakan sebelumnya, banjir bandang menerjang Kota Batu di Jawa Timur, setelah hujan dengan intesitas tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno, Kamis (4/11), pada pukul 14.00 WIB.

Berdasarkan laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, data kerugian materil yang dicatat sementara oleh BPBD Kota Batu meliputi empat kendaraan hanyut dan satu unit rumah terendam. Data kerugian yang lain masih dalam proses asesmen di lapangan. (Sofyan/Nur Jamat)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama