Usai Bentrok Satpol-PP dan Pedagang, Ketua DPRD Sergai dan Perwakilan Komisi B Turun ke Pekan Lelo

MenaraToday.Com - Serdang Bedagai :

Ketua DPRD Serdang Bedagai (Sergai) dr. Riski Ramadhan bersama perwakilan Komisi B, Enrico Silalahi dan Rajali Prima secara mengejutkan turun ke Lokasi Pekan Lelo usai bentrok pedagang dan Satpol-PP, di Dusun X Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, Minggu (07/11/2021).

Begitu tiba di lokasi, rombongan Ketua DPRD langsung menyamperi pemilik lahan Pekan Lelo, Misdiani serta para pedagang.

Dikesempatan itu dr. Riski Ramadhan mengatakan, kehadiran mereka ke Pekan Lelo untuk melihat kondisi terkini serta ingin mencari solusi yang lebih baik mengenai rencana relokasi yang sedang dilakukan oleh Pemkab Sergai.

"Kita ingin menyelesaikan dengan  kepala dingin, dan mencari solusi yang baik. Kami berharap para pedagang tetap tenang, jangan ada perbuatan yang mengarah ke jalur hukum, intinya selama kami memediasi ini, kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah. Saya bersama Pak Enriko dan Pak Rajali Purba, kami siap memfasilitasi mediasi ini kita duduk bersama antara Pemerintah Daerah dengan Assosiasi Perwakilan Pedagang Lelo dan DPRD supaya ini selesai", ujar dr. Riski.

Ketua DPRD menegaskan, bahwa DPRD tidak mau melihat Pemerintah baku hantam dengan rakyat, kondisi ini harus ditenangkan, sehingga tidak ada lagi bentrokan antara pedagang dan Satpol-PP.

"Jadi, Kami hadir disini untuk memediasi supaya kita bisa menyelesaikan dengan solusi, sudah banyak surat yang masuk kepada kami dan sudah diteruskan ke Komisi B, dan kami besok akan langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkait ini", kata dr. Riski.

dr. Riski mengungkapkan, bahwa mereka melihat situasi tadi semakin memanas, makanya mereka meminta agar Pemerintah Daerah menarik Satpol-PP dari lokasi, supaya tidak terjadi konflik dan bisa diselesaikan dengan baik.

Sejauh ini kata Ketua DPRD, Pemkab Sergai belum pernah membuka ruang untuk diskusi terkait rencana Relokasi Pedagan Pekan Lelo dengan DPRD Sergai. Olehkarenanya Ia berjanji akan memanggil Pemkab Sergai untuk berkoordinasi terkait persoalan Lelo ini.

Sementara itu Ketua Ikatan Pedagang Pekan Lelo (IPPL), Cholid Lubis mengungkapkan, penghadangan terhadap pedagang sudah terjadi empat kali. Yang pertama katanya, dengan Swab Antigen, lalu dengan Portal, yang ketiga dengan menempatkan truk parkir di depan pintu masuk Pekan Lelo, kemudian terakhir yang paling sadis terjadi hari ini, tiga orang pedagang dipukul dan kaca lampu mobil anak pemilik tanah Pekan Lelo pecah dan rusak akibat dihadang Satpol-PP.

"Sebelumnya-sebelumnya ada juga tapi tidak terlalu seperti yang empat ini hanya cekcok kecil selesai", ujar Cholid.

Usai berdialog dengan pedagang, Ketua DPRD beserta anggota Komisi B meninjau lapak pedagan Pekan Lelo didampingi pemilik Lahan, dan Ketua IPPL serta para pedagang. Dikesempatan tersebut Ketua DPRD juga turut berbelanja sepatu dan sendal  yang kemudian juga dibagikan kepada para warga ikut dalam tinjauan tersebut.(Red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama