MenaraToday.Com - Indramayu :
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) pada Setda Indramayu Ahmad Budiarto meminta Insan Pendidikan di Kota Mangga untuk tetap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Hal itu dikatakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Ahmad Budiarto saat membacakan sambutan Bupati Indramayu Nina Agustina ketika membuka Seminar Pendidikan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77, di gedung PGRI Indramayu, Senin (7/11/2022).
Menurutnya, sinergitas insan pendidikan di Kabupaten Indramayu dengan Pemerintah Kabupaten tidak lain untuk mensukseskan segala proses pembangunan daerah dan Visi Indramayu Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat).
"Saya berpesan kepada seluruh elemen di Kabupaten Indramayu, termasuk keluarga besar PGRI dan seluruh jajaran elemen dunia pendidikan, untuk selalu bersinergi dengan pemerintah daerah berjalan menuju tujuan yang sama dalam menyukseskan pembangunan, saya optimis Indramayu Bermartabat akan segera terwujud," katanya.
Seminar pendidikan dalam rangka HUT PGRI ke-77 ini dihadiri ratusan peserta meliputi jajaran Pengurus Cabang PGRI Indramayu, Pengurus Organisasi Pendidikan se-Kabupaten Indramayu dan narasumber serta undangan lainnya.
Diungkapkan Ahmad Budiarto, pihaknya mengapresiasi kepada ketua dan pengurus PGRI Kabupaten Indramayu yang telah menginisiasi seminar pendidikan dalam rangka HUT PGRI ke-77.
Ahmad Budiarto menekankan, visi pembangunan Kabupaten Indramayu yang tertuang dalam Perda No. 9 Tahun 2021 tentang RPJMD 2021-2026 adalah “Terwujudnya Indramayu Bermartabat”.
Menurutnya, visi Indramayu Bermartabat bukan hanya singkatan semata, melainkan dapat dijadikan semboyan ke depan bahwa Indramayu harus menjadi kabupaten yang mempunyai martabat dalam arti yang sesungguhnya.
"Indramayu harus menjadi kabupaten yang disegani dan dihormati, baik dalam tatanan etika, tatanan moral, maupun hukum dan politik. Bermartabat harus menjadi semangat dan roh seluruh lapisan masyarakat baik dalam pembangunan, maupun dalam segenap tatanan kehidupan bermasyarakat maupun berorganisasi," terangnya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, telah ditetapkan 7 misi pembangunan jangka menengah Kabupaten Indramayu Tahun 2021-2026 yang mengenai rumusan umum dan upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkannya.
Misi yang diusung lima tahun ke depan adalah Sapta Nata Mulia Jaya atau tujuh penataan menuju mulia dan jaya, sebagaimana diuraikan pertama meningkatkan efektivitas tata kelola pemerintahan yang bersih, melayani, melindungi, transparan, akuntabel, profesional serta bebas korupsi, kolusi dan nepotisme.
"Dengan kata kunci perwujudan reformasi birokrasi di Kabupaten Indramayu," lanjutnya.
Ke dua, meningkatkan pelayanan kehidupan beragama dan kepercayaan serta pemajuan kebudayaan dalam bingkai bhinneka tunggal ika. Dengan kata kunci fasilitasi kehidupan beragama dan bermasyarakat.
Ke tiga, Meningkatkan pemenuhan kebutuhan sandang, pangan, dan papan dalam jumlah dan kualitas yang memadai dan merata. Dengan kata kunci peningkatan kesejahteraan.
Ke empat, Meningkatkan upaya penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan sumber daya sehingga mampu berdikari. Dengan kata kunci penanggulangan kemiskinan.
Ke lima, Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan, serta pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Dengan kata kunci peningkatan daya saing SDM.
Ke enam, Meningkatkan pembangunan infrastruktur dan efektivitas penataan ruang yang berwawasan lingkungan hidup. Dengan kata kunci peningkatan infrastruktur.
Ke tujuh meningkatkan daya saing melalui pengelolaan potensi unggulan daerah. Dengan kata kunci peningkatan ekonomi dan daya saing daerah. (MT Jahol)