MenaraToday.Com - Malang :
KTT-G20 di Bali sudah makin dekat, jangan sampai kegiatan yang rencana akan di laksanakan tgl 15 november 2022 ini, ada upaya dari pihak manapun yang ingin mengganggu kelancaran dan kesuksesan kegiatan tersebut sebagaimana yang diucap Medua Nusantara.
Merespon informasi yang berkembang bahwa NGO tertentu dalam hal ini Greenpeace Indonesia yang ingin membuat gerakan / aksi tertentu yang tujukan kepada KTT G20 di Bali sehingga dipandang dapat mengganggu kelancaran KTT G-20.
Tentang kegiatan kampanye iklim dan energy Greenpeace Indonesia, juga proses perjalanan mereka di beberapa kota termasuk di Jawa Timur dan ingin menuju KTT G-20 Bali, kami rasa jika ingin kampanye dan menyatakan sikap, kan tidak harus datang ke lokasi KTT-G20” kata Redaktur Pelaksana Media Nusantara Sofyan Adi Cahyo, jumat (04/11/2022)
Menurut Acil sapaan akrabnya, hak semua warga untuk menyampaikan aspirasi tidak harus datang ke lokasi, namun jika ada yang ingin datang ke lokasi KTT-G20 di Bali takutnya nanti mengganggu kelancaran kegiatan KTT.
Rencana Greenpeace Indonesia untuk datang ke lokasi KTT-G20, sebaiknya tidak harus memaksakan perjalanan menuju lokasi KTT- G20 Bali. Ia berharap Greenpeace sebagai NGO internasional dapat turut serta mensukseskan dan kelancaran KTT G20 Bali.
"Kami menghormati kampanye tentang iklim dan energy yang menjadi fokus isu Greenpeace Indonesia atau pun NGO lainnya, tapi jangan sampai membuat aktivitas yang bisa mengganggu KTT-G20” tandasnya.
Seperti diketahui puncak KTT G20 Bali digelar selama 2 hari pada Selasa-Rabu, 15-16 November 2022. Selain anggota G20, KTT G20 tersebut juga hadir delegasi lainnya yang mana Kemenkumham Bali menyebutkan total delegasi diperkirakan mencapai 12.750 orang,”tutupnya
Reporter : Bon-Ziz Uye