MenaraToday.Com - Indramayu :
Pemerintah Desa Tunggulpayung, Kecamatan Lelea Kabupaten Indramayu menggelar sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Jumat (18/11/2022).
"Saat ini Penyakit Mulut dan Kuku yang menyerang hewan ternak tengah viral dan penyebarannya sangat cepat sekali, maka untuk itu Pemdes Tunggulpayung, Kecamatan Lelea bekerjasama dengan Pusat Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Indramayu melakukan sosialisasi terhadap Penyakit Mulut dan Kuku dengan tujuan agar para peternak dapat memahami apa itu PMK serta tindakan apa yang harus dilakukan apabila hewan ternaknya terkena PMK dan mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, seluruh peternak bisa mencegah dan menanggulangi wabah PMK di Desa kita ini" ujar Kuwu Tunggulpayung, Sanjaya, Jumat (18/11/2022)
Sementara itu, team Kesehatan Hewan Dinas Ketapang (Ketahanan Pangan - Red) dan Peternakan menyebutkan bahwa hewan ternak yang terserang PMK akan mengalami kepincangan, nyeri, luka lepuh pada mulut dan kuku, air liur berlebih dan nafsu makan turun dan lesu serta pertumbuhan dan berat badan hewan akan menurun.
"Apabila hal ini terjadi, maka harus cepat menghubungi pihak Puskeswan agar dapat ditanggulangi" ujar salah seorang tenaga Puskeswan yang hadir dalam kegiatan tersebut
Dalam acara tersebut hadir, Kuwu Tunggulpayung, Sujaya, UPTD Kecamatan Cikedung dan Lelea, Harto, PPL desa Tunggul Payung, Muklas, Dokter Hewan, Dinas Peternakan Kabupaten Indramayu peternak, sapi dan kambing. (Rakyah/Lilik)