MenaraToday.Com - Toba :
PT. Toba Pulp Lestari Sektor Habinsaran kembali menyalurkan program Intercrop berupa bibit jagung sebanyak 17 KG kepada warga Desa Simare Kecamatan Habinsaran Kabupaten Toba.
Program Intercrop merupakan program tumpang sari dengan menanam beragam tanaman kehidupan diantara tanaman eucalyptus, guna meningkatkan produktivitas lahan sehingga petani bisa memperoleh tambahan penghasilan.
Dukungan ini, diserahkan langsung oleh Alexander Sitorus, Community Development (CD) Officer TPL Sektor Habinsaran yang diterima oleh Japadang Hutapea, Plasma Intercrop, Kamis (26/1/2023)
Dalam program ini, TPL hadir berkontribusi memberikan dukungannya dalam bantuan material dan juga pendampingan agar program yang dilakukan dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Dan dilakukan sejalan dengan visi perusahaan, yaitu “Tumbuh dan Berkembang Bersama Masyarakat,” terang Alex.
Japadang Hutapea selama ini berpandangan bahwa di sekitar tumbuhnya pohon Eucalyptus, kontur tanah menjadi rusak dan tumbuhan lain tidak bisa tumbuh dengan baik. Ternyata, setelah mendapat penjelasan dan melihat langsung, beliau tertarik untuk mengikuti program Intercrop ini.
“Banyak tanaman yang bisa diusahai diantara tanaman Eucalyptus, saya sangat tertarik untuk mengembangkannya, terutama tanaman jagung yang saya lihat sangat bagus dan cocok di wilayah ini, ujarnya.
“Terimakasih banyak kepada pihak TPL yang sudah bermitra dengan masyarakat, kami merasa terbantu dari segi ekonomi dengan kemitraan ini,” ujar Japadang.
Kerjasama ini menjadi langkah yang baik untuk kedepannya dan TPL akan terus memperkuat pola kemitraan dengan masyarakat sekitar wilayah operasionalnya, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat serta dampak positif kehadiran perusahaan.(JT)