MenaraToday.Com - Toba :
Pemerintah Kabupaten Toba melalui Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, dalam waktu dekat ini akan melaksanakan program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di seluruh Kampung KB.
Program ini merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga beresiko yang memiliki calon pengantin, ibu hamil, balita, dan ibu menyusui, terutama dari keluarga kurang mampu.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Toba melalui Candra Siahaan selaku Kepala Bidang Ketahanan Kesejahteraan Keluarga (K3), saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Selasa (7/2/2023).
Candra mengungkapkan program DASHAT direncanakan akan dilaksanakan pada bulan ini, seraya menyebutkan bahwa saat ini pihaknya tengah mempersiapkan kebutuhan program kegiatan, sembari menunggu Perbup dari Bupati Toba.
"Program DASHAT akan menyasar 17 Kampung KB yang ada di Toba, dalam mengoptimalkan upaya penurunan stunting. Dia juga menyebutkan bahwa angka penderita stunting di Toba sejak tahun 2021 hingga saat ini, terus menurun. Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat langsung bersinergi dalam upaya penurunan stunting yakni pemerintah desa, OPD terkait serta kerjasama elemen masyarakat", imbuh Candra.
Terpisah, informasi yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Toba, jumlah penderita stunting hingga 2022 sebanyak 1.011 orang (8,5%). Persentasi ini terus membaik dari target nasional untuk tahun 2024, yakni 14% (JT)