 |
| Foto : Illustrasi (Net) |
MenaraToday.Com - Indramayu :
Seorang anak penderita disabilitas menjadi korban pemerkosaan dan korban Human Trafficking yang dilakukan oleh seorang Assisten Rumah Tangga keluarga korban yang telah dipercaya oleh keluarga korban berinisal GH
Informasi yang berhasil dihimpun GH bahkan sempat menjual korban berusia 15 tahun ini kepada laki-laki hidung belang. Perbuatan GH akhirnya terbongkar setelah korban menceritakan apa yang dialaminya kepada bibinya dan diteruskan kepada pihak keluarga yang lain.
"Jadi selama ini korban tinggal bersama neneknya karena orang tua korban sudah lama berpisah dimana ayah korban sudah menikah lagi dan tinggal di Kalimantan sementara ibu korban bekerja sebagai TKI di luar negeri. Saat korban tinggal dirumah neneknya, pelaku yang merupakan orang dekat keluarga neneknya memanfaatkan keadaan dan kesempatan untuk melancarkan niat buruknya kepada korban yang menderita disabilitas tersebut. Setelah berhasil menjadikan korban sebagai pemuas nafsunya, pelaku menjual korban kepada beberapa laki-laki hidung belang yang ia kenal berinisial BN, RI dan satu lagi tidak diketahui identitasnya". Papar seorang perangkat desa setempat, Rabu (8/2/2023).
Terpisah, Bibi korban menyebutkan atas perbuatan pelaku telah merusak masa depan keponakannya itu.
"Pelaku telah merusak masa depan korban, mulai dari fisik, mental dan juga psikologinya. Korban juga sempat mengalami depresi dan sempat ingin bunuh diri bahkan sampai saat ini korban masih mengalami trauma" jelas bibi korban menjelaskan kondisi keponakannya.
Bibi korban menambahkan saat ini pihak perangkat Desa dan pihak keluarga sudah sepakat akan melakukan upaya hukum terhadap pelaku dengan membuat laporan ke Polres Indramayu hari ini, Kamis (9/2/2023).
"Hari ini pelaku kita laporkan ke pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya" jelas bibi korban mengakhiri. (MT Jahol)