MenaraToday.Com - Malang :
Awak media ke kantor PU SDA kabupaten malang konfirmasi terkait irigasi namun sampai saat ini belum bisa di temui kepala dinas nya , pasalnya siang tadi awak media hanya di temui choirul anam yang mengaku humas PU SDA katanya yang mengurusi semua media yang kerja sama.
ungkap choirul anam selaku humas mengaku yang kerja sama di PU SDA kurang lebih 50 wartawan, setiap 3 bulan mengeluarkan anggaran 10 juta kalau di kali 12 bulan wajib mengeluarkan anggaran 40 juta ucap choirul anam selaku humas PU SDA.
terkait viral bangunan yang ada di desa karangrejo kecamatan kromengan kata choirul panjang 685 meter saat awak media cek lokasi bangunan hanya kurang lebih 268 meter, tentunya pemerintah kabupaten juga penegak hukum wajib ungkap proyek PU SDA di karenakan bangunan ini bukan anggaran kecil ini milyaran rupiah.
setelah humas PU SDA choirul anam meperlihat kan kertas warna putih yang tidak boleh di foto namun boleh saya tulis , dan dia jelas kan panjang 685 meter.awak media penasaran terkait panjang 685 meter saya kembali cek bangunan yang ada di kecamatan kromengan desa karangrejo 18 juli 2024 siang setelah kami cek panjang nya kurang lebih hanya 268 meter saja.
Dengan dugaan bangunan yang selisih cukup banyak kami semakin curiga , dengan titik titik bangunan proyek irigasi yang lainya.
awak media kembali menelusuri bangunan irigasi yang ada di desa sengreng kecamatan sumber pucung yang mana bangunan tersebut bukan bikin baru namun tambal sulam, yang di anggarkan tidak sedik juga Pagu 750,190 000.
HPS 748,330,137 .
Harga Terkoreksi 568,729,180.
harapan kami para penegak hukum polres atau kejaksaan mau cek langsung ada dugaan bangunan yang di duga amburadul yang menghabiskan anggaran APBD kabupaten malang milyaran rupiah.
kami media menara today.com akan terus menelusuri bangunan bangunan dari PU SDA yang pantas kita pantau bersama.
(Bonong)