MenaraToday.Com - Pandeglang :
Sebanyak 135 aparat kecamatan dan desa mengikuti pelatihan pencegahan mitigasi bencana yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, bertempat di Hotel Mutiara Carita. Senin (29/7/2024).
Bupati Pandeglang Irna Narulita dalam sambutannya mengatakan, bahwa aparat kecamatan dan desa harus selalu siap siaga dalam penanggulangan bencana.
"Kita harus bisa membaca potensi terjadinya bencana, sebab bencana tidak dapat di prediksi kapan terjadi, hanya bisa diantisipasi," kata Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Dengan ikut pelatihan yang dilaksanakan oleh BPBD, Irna meyakini, aparat kecamatan dan desa dapat bertambah wawasannya terkait kebencanaan.
"Dengan pelatihan ini kita akan lebih faham dan mengerti tentang kebencanaan," ujarnya.
Ditempat yang sama, Nana Mulya, Sekretaris BPBD, menambahkan, pelatihan ini guna meningkatkan kapasitas dan pemahaman tentang kebencanaan yang kerap terjadi, dengan ini mudah-mudahan bisa meminimalisir resiko bencana,
"Kegiatan ini berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia nomor 101 tahun 2018 tentang teknis pelayanan dasar pada standar pelayanan minimal dan peraturan Bupati Pandeglang nomor 123 tahun 2021 tentang kedudukan susunan organisasi tugas dan fungsi serta tata kerja badan penanggulangan bencana daerah dan pemadam kebakaran," jelasnya.
Nana menuturkan, di Kabupaten Pandeglang potensi bencana bisa saja terjadi kapan saja karena pandeglang masuk daerah rawan bencana seperti banjir bandang, tsunami, tanah longsor, gempa bumi, gelombang ekstrem hingga abrasi.
"Dalam kegiatan ini akan diajarkan prinsip penanggulangan bencana diantaranya cepat, tepat, prioritas, koordinasi, keterpaduan, berdaya guna berhasil guna, transparansi, akuntabilitas kemitraan dan pemberdayaan," ujarnya (Ila)