MenaraToday.Com-Batanghari :
Dalam Satu bulan praktek ilegal drilling dikawasan Tahura Senami diperkirakan sudah tiga kali terbakar. Dan penindakan seolah tiada berarti , seperti tim gabungan pada Jum'at merazia malamnya kembali terbakar. Seolah main kucing-kucingan , atau ada apa ?
Bagaimana penindakan hukum di wilayah Provinsi Jambi terhadap aktifitas ilegal , baik ilegal drilling, Ilegal mining dan ilegal logging.
Menyikapi hal ini Ketua Fast Respon Jambi meminta kepada APH untuk melakukan tindakan tegas sebab sepertinya para pelaku ilegal di Jambi sudah tidak takut dengan APH atau diduga pelaku Ilegal ini di Back Up oleh oknum APH yang ingin memperkaya diri
"Saya mewakili masyarakat Jambi meminta kepada Presiden Prabowo, Kapolri, Panglima TNI dan Kementrian ESDM harus memerintahkan APH di Provinsi Jambi agar serius menangani masalah ini jika tidak alam ini akan rusak " ungkap Ketua Fast Respon Jambi (Arifin)