MenaraToday.Com - Pandeglang :
Sebanyak 930 Kepala Desa (Kades) Akhir Masa Jabatan (AMJ) dari berbagai wilayah di Indonesia mendeklarasikan pembentukan organisasi baru bernama Persatuan Kepala Desa Seluruh Nusantara (PKDN).
Deklarasi ini disampaikan oleh Muhadi, Kepala Desa Koroncong, Kecamatan Koroncong, Kabupaten Pandeglang, Banten, usai dirinya bersama para kades lain dikukuhkan perpanjangan masa jabatan oleh Bupati Pandeglang di Mutiara Cottage Carita, Kamis (14/8/2025).
Muhadi, yang disebut-sebut sebagai Ketua Umum PKDN, mengatakan bahwa deklarasi resmi akan dilakukan secara besar-besaran usai peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
“Insyaa Allah kami kades AMJ yang berjumlah 930 dari 24 kabupaten dan 11 provinsi, akan mendeklarasikan PKDN secara resmi melalui Mukhtamar di Jakarta. Rencananya akan dihadiri Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan Presiden RI,” ujarnya kepada MenaraToday.Com.
Muhadi menegaskan PKDN bukanlah organisasi tandingan bagi APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia). Menurutnya, PKDN merupakan wadah khusus bagi para kades yang memasuki akhir masa jabatan untuk menyalurkan aspirasi dan menjaga semangat kebersamaan.
“PKDN ini bukan tandingan APDESI, tapi simbol semangat kami para Kepala Desa akhir masa jabatan yang ingin tampil beda,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa PKDN akan bersinergi dengan pemerintah pusat maupun daerah, mengingat posisi kepala desa sebagai ujung tombak pelayanan publik di tingkat paling bawah.
“PKDN akan terus bermitra dengan pemerintah karena kepala desa adalah partner langsung yang bersentuhan dengan masyarakat desa,” jelasnya.
Sementara itu, Prof. Dr. Sugianto, SE, MAP., selaku Dewan Pembina PKDN, berharap organisasi ini dapat menjalin kerja sama erat dengan berbagai pemangku kepentingan.
“Alhamdulillah pembentukan PKDN berjalan baik sesuai harapan. Ke depan, PKDN harus bisa bersinergi dengan pemerintah, Mahkamah Konstitusi, DPR RI, Kemendagri, dan Ombudsman,” tandasnya. (ILA)