MenaraToday.com - Medan :
Pemantau Pemilu Sumatera Utara, Samsul Halim Ritonga meminta penyebar berita Hoax tentang kerusuhan atas tercoblosnya surat suara di Medan untuk segera diditangkap.
"Kita meminta kepada Kapoldasu untuk menangkap pelaku yang membuay dan mengupload penyebar hoax tersebut tanpa terkecuali" ujar Samsul.
Manager Pemantauan JPPR Sumatera Utara ini mengakui telah memantau berita bohong ini melalui media sosial facebook dan twitter dan menelusuri berita tersebut.
"Kami sudah lakukan pemantauan via facebook dan twitter bahwa ada yang sengaja mempelintir berita lama tersebut dan sengaja ingin membuat Pemilu di Sumatera Utara jadi kisruh."Katanya.
Sebelumnya, Samsul memastikan bahwa video tersebut bukan berasal dari kantor KPU Kota Medan. Juga termasuk tercoblosnya surat suara itu tidak benar adanya alias Hoax.
"Kami memastikan semua itu tidak benar.Itu video lama pada Pilkada tahun lalu.Tidak ada kaitannya sama sekali dengan pemilu tahun ini,dan orang yang mengaitkannya,kami minta kepolisian silakan ditangkap." Tegas Mahasiswa Pascasarjana USU ini. (Revanda)