MenaraToday.com - Paluta :
Suprapto Warga Desa Karang Anyar, Kecamatan Dolok Sigoppulon, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) yang kesehariannya mengelola kedai sampah untuk menutupi biaya rumah tangganya ini menolak dengan tegas segala bentuk kerusuhan
"Saya menolak keras segala bentuk kerusuhan karena bisa mengganggu aktifitas warga dan saya untuk menutupi biaya keluarga. Sudah enak aman begini masih ada saja orang yang menginginkan kerusuhan, orang seperti itu bagusnya di pindahkan ke Planet Mars" katanya sembari tersenyum lebar
Sementara di tempat yang berbeda, Syarif seorang montir sepeda motor yang mencoba membuka usaha bengkel sepeda motor kecil-kecilan di Kecamatan Dolok Sigoppulon juga mengatakan hal yang sama
"Harapan saya negara aman, Usaha kecil begini dapat makan saja sudah syukur, kalau sudah rusuh mana ke sepeda motor lagi pikiran orang bang, trus saya dan anak istri saya mau makan apa, emang mereka mau ngasih belanja saya, "ujarnya
Di singgung masalah putusan MK nanti, Ianya berharap agar kedua belah pihak legowo menerima siapapun yang menang nantinya
"Mari kita sudahi perbedaan yang ada, karena sudah saatnya kita bekerja untuk menutupi biaya hidup keluarga, Kampret dan Cebong itu sudah berlalu, Bila masih ada orang yang menginginkan rusuh mungkin baut nya udah pada longgar itu bang, suruh kesini biar ku kunci baut-bautnya,"pungkas nya sembari terbahak-bahak (ucok siregar)