MenaraToday.Com
- Lampung Timur :
Bupati Lampung Timur Zaiful
Bokhari menghadiri Dialog Komisi XI DPR RI bersama penerimaan bantuan PSBI
(Program Sosial Bank Indonesia) dan UMKM binaan Bank Indonesia di Balai Desa
Bumiharjo, Kecamatan Batanghari, Jumat (22/11/2019).
Hadir pula mendampingi
Zaiful dalam acara tersebut, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan,
Datang Cahaya Hartawan, Sekretaris DPRD diwakili Anggota DPRD Abasuki, Staf
Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia, M. Yusuf HR, Kepala
Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Tenaga Kerja, Budi Yull Hartono.
Sementara itu hadir pula Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Drs. Fathan beserta
Anggota, Sekretaris dan Tenaga Ahli Komisi XI DPR RI, Kepala Bank Indonesia
Lampung, Budiharto Setyawan beserta jajaran dan mewakili Kepala Dinas Koperasi
Provinsi Lampung, Kasi Pemberdayaan Koperasi, Andi.
Untuk di ketahui Dialog
Komisi XI DPR RI Bersama Penerimaan Bantuan PSBI dan UMKM Binaan Bank Indonesia
ini bertujuan untuk mewujudkan struktur perekonomian nasional yang seimbang,
berkembang, dan berkeadilan serta menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan UMKM
menjadi usaha yang tangguh dan mandiri.
Sementara itu Program Sosial
Bank Indonesia atau PSBI merupakan bentuk kepedulian atau empati sosial Bank
Indonesia untuk berkontribusi dalam membantu memecahkan masalah sosial ekonomi
yang dihadapi masyarakat. Melalui program sosial, Bank Indonesia juga berupaya
meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap pelaksanaan tugas dan
pencapaian tujuan Bank Indonesia.
Dalam sambutannya, Bupati
Lampung Timur Zaiful Bokhari menyampaikan bahwa Sejalan dengan program
transformasi Bank Indonesia, PSBI juga berubah. Perlahan-lahan mulai
meninggalkan paradigma filantropi, menuju pemberdayaan berkelanjutan yang mampu
meningkatkan nilai-nilai ekonomi, sosial dan lingkungan di masyarakat. Lebih
spesifik, PSBI kini difokuskan pada program pemberdayaan yang bertujuan pada
penguatan ekonomi rumah tangga.
“Pertumbuhan ekonomi
masyarakat harus sejalan dengan pengembangan perluasan klaster dan komoditi
lainnya, sehingga bukan hanya klaster UMKM Unggulan seperti Produksi Karya
Indah Bordir saja, tetapi juga bisa peternakan, pertanian, perkebunan, atau
bahkan kerajinan yang lain”, ujar Zaiful.
Lebih lanjut Zaiful
menjelaskan, “UMKM merupakan salah satu solusi permasalahan ekonomi di
Kabupaten Lampung Timur yang mesti terus kita perhatikan dan kembangkan karena
itu, perlu adanya Penyebaran strategi optimalisasi penyaluran PSBI. Perlu
adanya mapping pengrajin-pengrajin UMKM jenis lain yang potensial, atau bahkan
bisa juga pengrajin jenis yang sama tetapi ditempat lain”.
Sebelum menutup Sambutannya,
pria yang akrab disapa Bang Ipul berharap melalui kegiatan ini dapat
menghasilkan yang terbaik untuk Lampung Timur.
“Bapak ibu sekalian, dalam
kesempatan ini kami ucapkan ribuan terimakasih atas kunjungan komisi XI DPR Ri
di Lampung Timur, insyallah ini akan menghasilkan yang terbaik nantinya untuk
Kabupaten Lampung Timur dan khususnya di Kecamatan Batanghari”.
Ditempat yang sama, menjawab
salah satu pertanyaan dari peserta dialog, Kepala Bank Indonesia Lampung,
Budiharto Setyawan menjelaskan bahwa saat ini Bank Indonesia juga memiliki
program wirausaha yang bernama (WUBI).
“Untuk program wirausaha
Bank Indonesia memang ada namanya WUBI, sementara itu dalam pengembangan UMKM
maupun PSBI kami melakukan kerjasama dengan memiliki MoU bersama Pemerintah
Daerah tapi ada juga yang kita langsung bekerjasama dengan dinas terkait. Untuk
kopi sendiri kita memang berusaha meningkatkan kualitas makanya kita berikan
bantuan alat pengering dan pengolahnya dalam rangka kepentingan ekspor ”.
(ris).