MenaraToday.Com - Labura :
Puluhan Anggota TNI AL mendatangi dan mengusir anggota Kelompok Tani Mandiri yang sedang melakukan kegiatan perawatan bibit di lokasi HTR di Desa Air Hitam, Labuhan Batu Utara, Jumat (7/2/2020) kemarin. Bahkan 2 orang anggota HTR dari lokasi ke Mapolsek Kualuh Hilir.
Salah seorang anggota Koptan Mandiri, G. Sitorus (30) menyebutkan saat mereka melakukan aktivitas psrawatan pohon dilokasi pembibitab bantuan dari! BPDASdi areal izin kawasan hutan produksi Kolompok Tani Mandiri Program HTR.
"Saat kami melakukan aktivitas tiba-tiva datang puluhan anggota TNI AL berpakaian dan membawa senjata lengkap lebih kurang 20 orang, kemudian mengusir dan menyita Handphone Android milik anggota HTR serta membawa 2 orang anggota HTR ke Polsek Kualuh Hulu dengan laporan mencuri dan pengrusakan lahan" ujar Sitorus.
Sitorus juga menambahkan para personil TNI AL ini datang dengan perwakilan pengusaha Efendi (Akiong) atau Akiat dari Tanjungbalai.
"Si Akiat ini diduga sebagai penggarap kawasan hutan yang mengalihfungsikan hutan menjadi kebun kelapa sawit dan hebrida. Dan saat ditanyakan tujuannya, salah seorang anggota TNI menyebutkan akan mengadakan latihan penembakan dan saat kami tanya surat perintah malah mereka membentak-bentak kami" jelas Sitorus.
Terpisah saat awak media mencoba melakukan konfirmasi kepihak Polsek dan POM AL belun mendapatkan jawaban maksud kedatangan anggota TNI AL ke lokasi izin HTR Mandiri di Dusun Sei Dua Desa Air Hitam (Tim)