 |
| AKBP Budi Hermanto saat bersama jurnalis media online menaratoday di Mapolres Blitar |
MenaraToday.Com - Malang :
AKBP Budi Hermanto, S.I.K., MSi resmi melepas jabatan sebagai Kapolres Blitar. Meski hanya lima bulan menjabat, Buher mampu memberikan rasa aman bagi masyarakat Kabupaten Blitar.
Alumnus Akpol 2000 ini juga sukses mengantar Polres Blitar dalam memberikan pelayanan terbaik melalui berbagai program inovasi yang tengah diluncurkan.
Dalam sisa jabatannya sebagai Kapolres Blitar, Buher berhasil membuat bahagia kaum penyandang disabilitas. Atas inisiasinya, ada sekitar delapan penyandang disabilitas yang diberikan bantuan kaki palsu.
Bahkan baru sehari menjabat sebagai Kapolres Blitar, pria yang saat ini berusia 43 tahun itu pernah mendapat kado istimewa, melayani dan menerima tuntutan para pengunjuk rasa di Mapolres Blitar.
Saat itu, massa yang menuntut kepada pihak Kepolisian untuk membongkar dugaan konspirasi hukum yang dinilai banyak kasus korupsi yang terhenti di tengah jalan tersebut dapat berjalan dengan kondusif.
Sementara itu, pada masa kepemimpinannya, Ia berhasil membongkar sindikat kejahatan yang meresahkan masyarakat. Disebutkan, ada sejumlah narkotika dan pil koplo yang berhasil disita dari hasil ungkap kasus.
Pengungkapan itu sekaligus menyelamatkan ribuan generasi muda dari bahaya narkoba. Tak ketinggalan, peningkatan kemampuan dan tambahan wawasan kepada para Bhabinkamtibmas menjadi atensi saat itu.
Dalam komitmennya, genderang perang terhadap pencuri motor dan narkoba terus ditabuh. Tindakan tegas sampai dilakukan terhadap pelaku kejahatan yang kerap beraksi di wilayah hukum Polres Kabupaten Blitar.
Seperti tak henti-hentinya operasi besar-besaran digelar, setidaknya banyak botol miras berbagai jenis juga berhasil disita dan dimusnahkan dari belasan toko di wilayah Kabupaten Blitar.
Kepemimpinan Buher kembali teruji ketika adanya kasus dugaan praktik prostitusi terselubung secara online yang melibatkan anak dibawah umur, beroperasi di wilayah Blitar.
Dalam penanganannya, Polisi mampu mengamankan pelaku sehingga diharapkan Kabupaten Blitar tetap kondusif. Tak berhenti disitu saja, pria yang akrab dengan masyarakat itu pernah mengamankan polisi.
Namun jangan salah prasangka, ternyata polisi yang diamankan Buher ialah Polisi Gadungan. Pada saat melakukan aksinya, pelaku mengaku sebagai anggota Polres Blitar bernama Andik. Modus ini kerap dipakai pelaku saat melancarkan aksinya.
Sementara itu, kunjungan dan silaturahmi aktif dilaksanakan bersama anggota. Selain ajang silaturahmi, kunjungan menjadi sarana preventif Polres Blitar untuk menciptakan situasi aman dan kondusif di tengah masyarakat.
"Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Blitar, yang telah memberikan support hingga tercipta situasi dan kondisi tetap aman, dan penilaian atas pelayanan yang diberikan Polres Kabupaten Blitar," ujar Perwira menengah Polri kelahiran Pekanbaru, Riau kepada menaratoday, Jumat (7/2/2020).
Kini, perwira yang pernah menjabat sebagai Kapolres Batu itu dipercaya menjabat Wadirresnarkoba Polda Kalsel. Pemberantasan narkoban demi menciptakan hidup sehat menjadi perhatian Buher kedepan. (Sofyan)