Mahasiswa farmasi UMM Buka Pembelajaran Gratis di Tengah Pandemi Covid.19.


 Menaratoday.com - Kota Batu :


Berantas Penurunan Kompetensi Pendidikan Siswa Sekolah Dasar, 
 Mahasiswa farmasi UMM Buka Pembelajaran Gratis di Tengah Pandemi Covid.19.

Sekumpulan mahasiswa yang tergabung dalam kelompok 3 Gelombang 6 PMM Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan didampingi ibu Livia Windiana, SP., M.Agr. melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pendem, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur. Pada hari rabu 26/8/2020

Sebelumnya  farel sebagai koordinator lapangan menemui    Bapak Tri Wahyuwono Efendi selaku Kepala Desa.untuk di kusi kegiatan PMM kami mengenai program kerja kami,  yang dibuat oleh mahasiswa yg tergabung dalam kelompok 3 adalah pembelajaran gratis di luar jam sekolah dengan nama “learning From Home” untuk para siswa sekolah dasar di Desa Pendem.
Ide yang melatarbelakangi Mahasiswa PMM kelompok 3 gelombang 6. Mengadakan learning From Home di desa pendem, ini adalah salah satu keresahan yang dialami masyarakat, terutama kekhawatiran para orang tua kepada anaknya akibat diberlakukannya sistem pendidikan daring (online) di tengah Pandemi Covid.19. Ujar farel

 Pada pembelajaran tatap muka saja kemampuan masing-masing siswa yang berbeda menjadi suatu rintangan tersendiri bagi seorang guru untuk memahamkan pelajaran kepada muridnya. Terlebih lagi sekarang sistem pembelajaran harus berubah menjadi daring (secara virtual) akibat wabah ini.
Beberapa keresahan yang dialami warga desa Pendem. Terangnya Bapak Suli Wahyudi, S.Pd. selaku Sekretaris Desa

Antara lain, penyampaian pembelajaran melalui media TV Pemerintah.Terjadi komunikasi satu arah,guru menjelaskan dan murid hanya dapat melihat, sehingga murid yang sulit memahami pelajaran yang telah diberikan tidak dapat bertanya kepada sang guru terkait materi tersebut. Belum lagi tugas yang diberikan tentu lebih banyak dari pembelajaran tatap muka untuk melatih dan mempertahankan kompetensi para pelajar. Hal ini membuat para siswa beralih bertanya kepada orang tua mereka terkait tugas sekolah. Kata farel

Sedangkan, keadaan di Desa Pendem banyak orang tua yang harus bekerja dan beberapa berpendidikan rendah sehingga tidak dapat membantu anaknya.
Mahasiswa PMM kelompok 3 dengan inisiatif membuka pembelajaran gratis “learning From Home” secara tatap muka untuk para pelajar. Sebelum melakukan pembelajaran Mahasiswa UMM kelompok 3 mempelajari materi sekolah dasar dengan menonton TV pemerintah terlebih dahulu. Tentunya,"kegiatan ini dilakukan dengan mentaati protokol kesehatan. Kegiatan ini diadakan 3-4 kali dalam seminggu bertempat di Paud Anggrek. Saat akan memasuki Paud Anggrek para siswa dibariskan berjarak  di depan gerbang,  Sebelum masuk mereka diukur suhunya terlebih dahulu. Ketika suhu mereka menunjukkan angka normal, para siswa diperbolehkan masuk dan diberikan handsanitizer. Mahasiswa PMM membagi para siswa menjadi beberapa kelompok sesuai tingkatan kelas dan saat pembelajaran berlangsung masing-masing anak duduk berjarak.

Harapan Mahasiswa PMM kelompok 3 dari kegiatan learning From Home yang sangat didukung oleh warga Desa Pendem ini adalah memberantas penurunan kompetensi pendidikan dari para siswa sekolah dasar akibat keterbatasan sistem pendidikan di tengah Pandemi Covid.19. Ujarnya ferel (Nur jamat)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama