Penanganan Demo di PTPN IV Kebun Dolok Ilir Dengan Buat Metode Pemotongan Premi


Menaratoday.com, Simalungun:

Gerbang kantor PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir di Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Sabtu (8/8/2020) mendadak ramai. Puluhan karyawan dengan membawa karton dengan tulisan meminta pihak manajemen untuk tidak memotong premi mereka.

Tidak perduli cuaca saat itu sangat terik, karyawan yang melakukan aksi demo tidak terima pemotongan premi mereka. Mereka secara bersamaan meneriakkan kalau premi itu sangat mereka butuhkan untuk memenuhi kebutuhan anak dan isterinya.

"Jangan potong premi kami, anak isteri kami membutuhkannya," ujar mereka hampir bersamaan.

Saat bersamaan Ketua SP Bun Dolok Ilir Elfinus Purba mencoba membujuk para demonstran dan bertindak untuk menjembatani ke pihak manajemen dalam hal negosiasi yang selanjutnya dikawal Papam (Kepala Pengamanan) menuju kantor manajer.

Demikian diperagakan puluhan karyawan dan petugas sekuriti Kebun Dolok Ilir saat menggelar simulasi penanganan tanggap darurat yang salah satunya penanganan aksi demo.

Manajer Kebun Dolok Ilir Erwin Panggabean selaku penanggungjawab kegiatan simulasi, saat dikonfirmasi melalui Asisten SDM dan Pengamanan Fadlan Simatupang mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan yang bertujuan sebagai pembelajaran buat sekurity dan karyawan dalam antisipasi maupun penanganan permasalahan yang kemungkinan bakal terjadi, seperti bencana alam, kebakaran bahkan demonstrasi.

"Simulasi ini merupakan agenda tahunan bang, saat ini juga instrukturnya langsung dari kantor pusat Medan bagian perencanaan," ujar Fadlan.

Menurut Fadlan, simulasi ataupun pelatihan ini bertujuan untuk memberi manfaat kepada karyawan agar tidak panik dalam menghadapi permasalahan yang kemungkinan nantinya benar-benar terjadi. Makanya dalam simulasi ini dilibatkan sekurity, perwakilan tiap afdeling dan bagian di Kebun Dolok Ilir. (R1/Red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama