Staff KPU Positif Covid-19, KPU Dharmasraya Batalkan Launching dan Uji Publik DPS Pilkada Serentak 2020



MenaraToday.com - Dharmasraya :

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dharmasraya membatalkan kegiatan Launching dan Uji Publik Daftar Pemilihan Sementara (DPS) pada Pilkada Serentak 2020 yang akan digelar pada Sabtu (19/9) siang. Pembatalan kegiatan ini disebabkan setelah salah seorang staffnya diinformasikan positif terpapar virus Covid-19 usai melaksanakan Verifikasi Faktual persyaratan Calon di Jakarta beberapa waktu yang lalu. Hal ini disaampaikan Ketua KPU Dharmasraya, Maradis didampingi Komisioner KPU, Adriadi, Doni Kartago, France Putra dan Sekretaris KPU, Yendrizal Efendi saat Jumpa Pers Terkait Staff KPU yang terkomfirmasi positif Covid9 pada Sabtu (19/9) sore.

"Sebagaimana telah diumumkan oleh pihak Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Dharmasraya, pagi ini, PNS dimaksud adalah salah seorang staff kami yang baru selesai melaksanakan tugas pendampingan pada kegiatan verifikasi faktual terhadap berkas salah satu bakal pasangan calon ke Jakarta dan terjaring dari uji swab di Bandara Internasional Minangkabau (BIM)," Kata Sekretaris KPU setempat, Yendrizal Efendi saat dihubingi awak media pada Sabtu (19/9).

Pada perjalanan tersebut, lanjutnya, yang bersangkutan tergabung dalam tim berjumlah 10 orang dan lima orang diantaranya adalah komisioner KPU Dharmasraya, maka setelah mendapatkan petunjuk dari pihak KPU Provinsi Sumatera Barat, pihaknya memutuskan untuk membatalkan seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan termasuk Launching dan Uji Publik Terhadap DPS yang dijadwalkan berlangsung hari ini. 

Terkait kekhawatiran terhadap terganggunya pelaksanaan tahapan akibat penundaan yang dilakukan tersebut, Ketua KPU Dharmasraya, Maradis menjamin seluruh tahapan wajib akan berlangsung sesuai jadwal yang ditentukan. 

"Potensi gangguan diperkirakan hanya terjadi pada pola koordinasi yang akan dilaksanakan melalui sistem daring, namun secara umum kami pastikan tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak tidak terganggu," Tegasnya. 

Dia menambahkan, untuk upaya lanjut terkait penanganan kasus konfirmasi positif tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melaksanakan penyemprotan cairan desinfektan di kawasan Kantor KPU setempat dan pelaksanaan uji swab atau Tes PCR bagi jajaran KPU dan seluruh riwayat kontak erat.

"Besok akan kita lakukan uji swab atau tes PCR bagi seluruh staff KPU dan yang telah kontak erat. Selain itu, FH juga telah melakukan isolasi mandiri usai menerima informasi hasil swat tersebut," jelasnya

Bersama ini, lanjutnya, kami juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh undangan dan pihak terkait atas pembatalan kegiatan ini.

Selain itu, sambungnya terkait kegiatan pemgumuman DPS ini, pihaknya telah menempelkan di setiap jorong, nagari, kecamatan hingga tingkat kabupaten.

"Pengumuman daftar sementara yang telah kita umumkan ini, kita minta masukan dan tanggapan masyarakat yang belum terdaftar, baik di PPS, PPK hingga KPU kabupaten," pungkasnya.

Sebelumnya, Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, kembali melaporkan satu penambahan kasus konfirmasi baru Covid-19, Sabtu (19/9). 

"Kasus konfirmasi baru tersebut tercatat sebagai Pasien 65 atas nama Tn FH (35) warga Kecamatan Koto Baru dan sehari-hari bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS)," Ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 setempat, dr Rahmadian, di Dharmasraya. (g)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama