MenaraToday.Com - Batanghari :
Jalan akses Penghubung 3 Desa yaitu Desa Ture, Teluk Ketapang dan Desa Lubuk Ruso di Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari hancur lebur sehingga masyarakat pengguna jalan mengeluh karena bila musim penghujan jalan tersebut sangat licin dan sering mengakibatkan pengendara terjatuh.
Salah satu warga Desa yang saat itu melintas dan berhasil di konfirmasi oleh Menaratoday.com mengatakan jalan tersebut sudah bertahun-tahun hancur
"Inilah jalan kami yang sebenarnya yang setiap hari kami lalui entah kapan jalan ini akan di perbaiki, Kami masyarakat sama sekali tidak tahu dan tidak mengerti, Padahal jalan ini adalah jalan akses penting ke 3 Desa penghubung yaitu Desa Ture, Teluk Ketapang dan Lubuk Ruso, Jalan ini rusak sudah bertahun tahun lamanya namun entah sampai kapan diperbaiki oleh pihak Pemerintah Daerah,"ungkap Pak Hudro yang merupakan warga Ture,
Pantauan Media Menaratoday.com memang terlihat beberapa titik jalan yang berlobang dan tergenang air dan terlihat sangat licin dan berlumpur saat hujan tiba
Sementara itu, Pjs Desa Ture Indra Gunawan S.E saat di konfirmasi oleh Menaratoday.com melalui WhatsApp nya mengatakan bahwa untuk jalan tersebut wewenang Pemda Kabupaten Batanghari dan kita dari pihak Desa juga terkadang hanya bisa melakukan perawatan dan perbaikan sedikit dikarenakan keterbatasan anggaran,
Dan kemarin juga saya sempat melobi untuk meminta bantuan penimbunan jalan ke pihak Perkebunan sawit yang ada di desa Ture namun belum direspon ujarnya,"
“Perusahaan seharusnya wajib untuk ikut merawat jalan. Bisa menggunakan dana perusahaan untuk membantu melakukan perbaikan dan peningkatan jalan. Jika hanya mengandalkan APBD, tentu butuh waktu yang lama. Ujungnya, masyarakat yang dirugikan,” sambungnya
"Saya sangat mengharapkan etika baik dari pengusaha itu sendiri dalam memperbaikinnya. Sebab kalau itu dibiarkan begitu saja mana tahu warga melakukan tindakkan di luar dugaan tentu yang akan terganggu pengusaha sendiri,"kata Kadusnya.
"Saya meminta kepada warga supaya segera melaporkan kepada saya selaku kepala dusun agar permasalahan bisa kita adakan rapat bersama,"pintanya (Arian Arifin)