Perahu Jukung Diseret Arus, Seorang Pemancing Hilang di Perairan Pulau Tabuhan

Keterangan Gambar : Personil Polairud Polresta Banyuwangi saat melakukan pencarian korban (Foto : Soleh)


MenaraToday.Com - Asahan :

Haerul Anam (27) warga Dusun Paras Putih RT/RW 01/01 warga Desa Bangsring Kecamatan Wongaorejo Bwi dikabarkan hilang terseret arus saat memancing menggunakan perahu jukung di sekitar perairan Pulau Tabuhan, Minggu (30/1/2021) sekira pukul 14.00 Wib.

Informasi yang berhasil dihimpun MenaraToday.Com saat hendak menuju Pulau Tabuhan, perahu jukung yang ditunpangi korban mengalamj mati mesin, kemudian korban memasang layar dengan harapan bisa menuju lokasi yang dimaksud. Namun karena angin kencang dan gelombang tinggi membuat layar di perahu tersebut patah, sehingga perahu korban terseret dan korban diduga hilang terbawa arus.

"Sekitar pukul 16.00 wib, Saya melihat perahu korban terombang ambing dan saya sempat berupaya memberikan pertolongan, namun karena tingginya gelombang sehingga perahu korban terseret ke arah Utara Pulau Tabuhan" ujar Misnadin (45) saksi mata yang melihat peristiwa terseretnya perahu korban. 

Melihat hal tersebut Misnadin melaporkan kejadian tersebut ke Pos Polairud setempat. Mendapatkan laporan adanya orang hilang terseret arus, Kasubnit Idik Pol Airud, Aiptu Erman dan anggota jaga langsung bergerak kelokasi dan melaporkan hal tersebut ke Airud Polda Jatim dan Polresta Banyuwangi serta berkoordinasi dengan Basarnas untuk melakukan pencarian terhadap korban.

"Setiba di lokasi kejadian kita langsung berkoordinasi dengan Basarnas dan melaporkan kepada Polairud Polda Jatim dan Kapolresta Banyuwangi untuk mencari korban" ujar Aiptu Erman

Hingga kabar ini diterbitkan korban belum berhasik ditemukan dan tim Basarnas bekerjasama dengan Polairud masih melakukan pencarian terhadap korban  (Sholeh)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama