Penulis : Helmi (Kabiro Tulangbawang)
Untuk meningkatkan program pangan terpadu Kabupaten/Kota, Bupati Tulangbawang Dr. (Cand) Hj. Winarti, SE, MH yang diwakili Sekdakab Tulangbawang mengikuti FGD Kick Off secara virtual yang diikuti Deputi 3 Bidang Pengawasan Pangan Olahan, Dra. Rita Endang Apt. M.Kes.
Pelaksanaan kegiatan FGD Ini Deputi 3 Bidang Pengawasan Pangan Olahan menerangkan UU Nomor 18 tahun 2012 tentang pangan serta menjelaskan bahwa pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama, pemenuhan pangan tersebut mencakup kecukupan gizi, mutu dan keamanan pangan. Pemenuhan keamanan pangan harus di penuhi sepanjang rantai pangan dan pemenuhannya merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu untuk mewujudkan keamanan pangan perlu dilakukan melalui 3 pilar keamanan pangan yakni pelaksanaan keamanan pangan oleh pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat.
Dengan program keamanan pangan terpadu Kabupaten/Kota pangan aman diharapkan pemenuhan pangan yang merupakan bagian dari UUD RI Tahun 1945 dapat tercapai, program tersebut diharapkan dapat berkonstrobusi untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan pemulihan perekonomian Indonesia di masa Covid 19.
Program tersebut dilakukan untuk mendukung program prioritas Nasional untuk penurunan stunting dengan pencapaian 100 persen di tahun 2024. Tujuan Kick Off program keamanan pangan terpadu Kabupaten/Kota Pangan Aman adalah dengan melakukan sosialisasi program keamanan pangan terpadu Kabupaten/Kota pangan aman serta menjaring masukan komitmen dari Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah terkait program keamanan pangan terpadu.
Program keamanan pangan terpadu ini diharapkan dapat meningkatkan komoditi pangan di Kabupaten Tulangbawang (***)