Peringati Hari Jadi Ke 147, Satpol PP Pandeglang Giling Ratusan Botol Miras

MenaraToday.Com - Pandeglang : 

Kurang lebih sebanyak 349 botol barang bukti Minuman Keras (Miras) dimusnahkan.  Miras yang di musnahkan ini merupakan hasil razia yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pandeglang selama tahun 2020-2021.

"Barang bukti miras yang kita musnahkan hari ini adalah hasil dari razia penyakit masyarakat yang kita laksanakan dari tahun 2020-2021"ujar Kasatpol PP Pandeglang Entus Bakti saat di konfirmasi selesai acara pemusnahan barang bukti di halaman Pendopo Pandeglang, Kamis (1/4/2021)

Entus Bakti menambahkan Satpol PP bertugas melakukan Tribumtranmas salah satunya minuman keras.

Entus menambahkan, 349 botol yang dimusnahkan dari berbagai jenis, mayoritas barang sisa putusan pengadilan tahun 2019 dan operasi pekat hingga 2021.

"Miras yang dimusnahkan bukan hanya pengembangan dari pedagang saja melainkan dari pengguna yang terjaring saat razia. Makanya ada yang isinya setengah, dan ada pula yang kosong itu kita ambil saat razia karena sebagai barang bukti," imbuhnya.

Upaya pengendalian saja tidak cukup, Entus berharap masyarakat dapat mentaati aturan yang telah dibuat dalam bentuk peraturan daerah nomor 12 tahun 2007 tentang larangan terhadap miras yang kadarnya diatas 5%. 

"Kami mengajak kepada masyarakat jika ada aturan yang melarang hendaknya dapat ditaati, karena tujuan nya agar kedepan lebih baik diantaranya menata ketentraman di masyarakat," ajaknya.

Masih kata Entus Bakti, razia yang dilakukan memang sangat intens dilakukan, namun kebanyakan yang terjaring sekitar wilayah Kecamatan Kota. 

"Hasil dari razia mayoritas kadar alkoholnya diatas 17%," sambungnya.

Sementara itu Pelaksana Harian (Plh) Bupati Pandeglang Pery Hasanudin mengapresiasi kinerja yang dilakukan Satpol PP Pandeglang dalam melakukan penegakan Peraturan Daerah (Perda).

"Saya ucapkan terimakasih kepada Pol pp dalam penegakan ketertiban di masyarakat, segala bentuk minuman keras tidak diperkenankan di Pandeglang sesuai ketentuan Perda," ujarnya (Ila)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama