 |
| Foto : Ilistrasi (Net) |
Ngaku karena kesepian, seorang pria ber isteri berinisial PP (27) warga Kecamatan Wates Kabupaten Kediri tega "Meruda Paksa" adik iparnya yang masih duduk di bangku SMA Kelas XI SMA.
Mendapatkan laporan adanya kasus ini dari Ketua TRC PPA Korda Kediri M. Rifa'i, Koordinator Nasional (Kornas) Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA), Jeny Claudya Limowa atau yang akrap disapa Bunda Naumi langsung meluncur ke rumah korban yang saat itu dalam kondisi trauma (25/05/2021).
"Jadi pelaku merupakan abang (Kakak-Red) ipar korban yang ditinggal isterinya bekerja di luar negeri dimana pelaku tinggal di rumah kontrakan bersama anaknya yang masih berusia 4 tahun. Dimana rumah kontrakan pelaku tidak jauh dari tempat tinggal korban" jelas Bunda Naumi.
Lebih lanjut Bunda Naumi menjelaskan berdasarkan pengakuan korban peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu (24/4/2021) sekira pukul 20.00 Wib, dimana korban di cekoki minuman keras (Miras) bersama teman-teman pelaku.
"Korban di cekoki miras oleh pelaku, setelah teman-teman pelaku pamitan pulang dan korban sudah tidak sadarkan diri. Melihat kondisi korban, pelaku pun melampiaskan nafsunya bejadnya dengan memperkosa korban" jelas Naumi.
Naumi juga menyebutkan peristiwa ini terbongkar setelah korban menceritakan apa yang dialaminya kepada kerabatnya kemudian membawa korban untuk membuat laporan atas perbuatan abang iparnya ke Polres Kediri.
"Saat saya wawancarai, korban tak bisa banyak bicara, korban syok, dan mengalami trauma, sementara orang tua korban meminta TRC PPA mendampingi dan mengawal kasusnya," tambahnya.
'Terhadap korban, TRC PPA akan memberikan teraphy healing untuk menghilangkan traumanya, sementara pelaku telah di amankan jajaran unit reskrim Polres Kediri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya" ujar Naumi mengakhirj. (Fadil/Rls)