 |
| Jajaran Muspika Labuan Foto: Doc. ILA |
Menaratoday.com PANDEGLANG, Labuan-Para Pedagang Kaki Lima yang berjualan ikan segar disepanjang pasar labuan bakal direlokasi sementara ke lokasi lain yang sudah ditunjuk. Hal itu terungkap dalam musyawarah yang digelar diaula kantor kecamatan labuan, Senin (05/07/21).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kapolsek Labuan Kompol Hasan Khan, Camat Labuan Ace Zarnuji, Humas PT BMP Dadi Supiadi, BPD Teluk, para Mantri Pasar, Manager TPI, Pemerintahan desa labuan dan desa teluk serta para tamu undangan lainnya.
Dadi Supiadi mengatakan, direlokasinya para PKL Ikan segar tersebut dikarenakan jalur jalan yang biasa dipakai para pedagang akan jadi rute keluar masuknya kendaraan yang mengangkut alat berat.
"Ini berkaitan dengan program kota kumuh (kotaku) yang sudah beberapa bulan dikerjakan didesa teluk, karena diprogram kotaku ada pembangunan Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) yang menghubungkan desa teluk dan desa labuan jadi kami gelar musyawarah ini, mengingat para pedagang yang berjualan dipasar labuan akan terdampak dari proses pembangunan ini, jadi kami tidak ingin ada yang dirugikan," tuturnya.
Rutenya lanjut Dadi, dari teluk melewati pasar labuan, kampung baru kemudian keluar melalui jalan jendral sudirman, begitupun arah sebaliknya.
"Relokasi ini hanya sebulan saja dimulai dari hari ini, mudah-mudahan tidak ada kendala," kata Dadi.
 |
| Sejumlah Tamu Undangan yang hadiri musyawarah diaula kantor kec. Labuan senin (05/07/21) |
Sementara itu, Camat Labuan Ace Zarnuji menyambut baik rencana tersebut. Sebab, program kotaku ini merupakan satu-satunya program nasional dan hanya desa teluk yang berhasil mendapatkannya.
"Namun program pengerjaan kotaku ini tidak sampai merelokasi para pedagang ikan atau yang lainnya, mereka tetap berjualan seperti biasanya hanya saja selama pengerjaan itu jalan dari arah simpang tiga pasar labuan menuju TPI pasar labuan kami tutup sementara," jelasnya.
ILA