MenaraToday.Com - Cianjur :
Bertempat di ruang Bale prayoga, Pendopo Pemkab Cianjur, HMI Cabang Cianjur Lakukan audensi terkait penanggulangan dampak covid-19 di Kabupaten Cianjur. Dalam audiensi tersebut dihadiri jajaran pimpinan yang diwakili oleh Setda Kabupaten Cianjur, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kaban Kesbangpol, Kabag Kesra, serta Kabag.
Dalam audiensi tersebut beberapa point yang disampaikan HMI Cabang Cianjur, permasalahan PPKM dan dampaknya bagi masyarakat, terutama masyarakat kecil menengah.
Ketua umum HMI Cabang Cianjur Elsa Krisnawati mengatakan, beberapa permasalahan yang kini ada di sekitar masyarakat, dilihat saat ini masih banyak yang tidak paham terkait PPKM berlevel yang dicanangkan pemerintah karena kurangnya informasi yang dapat diakses serta dipahami oleh orang awam seperti masyarakat di kabupaten Cianjur, dengan banyaknya narasi yang simpang siur menyebabkan kurangnya kepercayaan masyarakat pada Pemerintah Daerah.
"Maksud dan tujuan Audensi ini kita mendorong pemkab Cianjur untuk adakan satu forum yang terintegrasi dengan berbagai elemen, agar informasi tetap kredibel dan bertanggung jawab sehingga tidak menyebabkan stigma negative di masyarakat, terlebih beberapa masyarakat yang terdampak covid-19 hari ini tidak semua terdaftar sebagai penerima bansos resmi dari Pemkab Cianjur," ujar Elsa, Jum'at (30/7/2021).
Lanjut Elsa menambahkan, pihaknya menyayangkan apbila bantuan sosial door to door tidak berdasarkan data akurat dan hanya perkiraan saja, sementara masih banyak masyarakat yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sembako di tengah PPKM berlevel.
"untuk mendapat data tersebut pemerintah kami harapkan dapat berkolaborasi dengan mahasiswa supaya dari elemen mahasiswa sehingga menyasar praktisnya sebagai agent of social control dan agent of change," imbuhnya.
Sementara itu, Kabid Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI Cabang Cianjur siap mendorong pemerintah untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam mengevaluasi PPKM yang ditempuh Pemkab Cianjur untuk mencapai PPKM level 3 maupun level selanjutnya dapat diupayakan bersama.
"Hal tersebut harus dievaluasi dengan melibatkan elemen masyarakat agar dapat ditabulasi menjadi indikator yang sesuai dengan peraturan pemerintah pusat. supaya masyarakat juga mempunyai kesadaran besar terhadap kondisi cianjur saat ini, semakin banyak masyarakat sadar akan kondisi saat ini dapat semakin cepat memulihkan keadaan kabupaten cianjur," Pungkasnya.
HMI Cabang Cianjur berharap kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan seluruh Elemen masyarakat dapat direalisasikan secepat mungkin. (Ace)