Transaksi Tiket Masuk Jembatan Wisata di Pantai Sejarah Diduga Dapat Rugikan Keuangan Negara

MenaraToday.Com - Batu Bara : 

Pemkab Batu Bara tampaknya mulai meningkatkan sektor wisatanya untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun ambisi tersebut diduga dipatahkan oleh oknum-oknum yang melakukan kecurangan untuk memenuhi kantong pribadinya.

Seperti misalnya di Kawasan Wisata Pantai Sejarah, Kec. Lima Puluh Pesisir, Kab. Batu Bara ini. Tiket masuk untuk menuju jembatan wisata mangrove tersebut diduga tidak menggunakan mesin cetak sehingga diduga diperjual belikan secara berulang-ulang.

Pantauan Wartawan dilokasi, jika ingin masuk ke jembatan kita harus melewati 2 pos. Untuk pos 1 bagian menyediakan tiket, kemudian setelah pengunjung membeli tiket, pengunjung langsung menuju ke pos ke 2 untuk masuk. Disitu pengunjung harus menyerahkan tiket masuk tersebut. Namun lucunya saat diserahkan oleh pengunjung, tiket tersebut diduga tidak dikoyak oleh petugas. Justru diduga dikumpulkan dan kemudian diserahkan kepada pos 1 lagi. Sehingga secara otomatis tiket itu-itu saja yang diduga diperjual belikan oleh petugas kepada para pengunjung.

Saat Wartawan mencoba mengkonfirmasi terkait hal ini kepada salah satu pengelola di Jembatan Wisata Mangrove, Azizi terkesan bungkam dan tidak memberikan jawaban apapun. (Dwi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama